Friday, July 24, 2020

GAGAL PAHAM


Daily Devotion – Alive & Transformed  

Yoh 11:11 Demikianlah perkataan-Nya, dan sesudah itu Ia berkata kepada mereka: "Lazarus, saudara kita, telah tertidur, tetapi Aku pergi ke sana untuk membangunkan dia dari tidurnya."
11:12 Maka kata murid-murid itu kepada-Nya: "Tuhan, jikalau ia tertidur, ia akan sembuh."
11:13 Tetapi maksud Yesus ialah tertidur dalam arti mati, sedangkan sangka mereka Yesus berkata tentang tertidur dalam arti biasa.
11:14 Karena itu Yesus berkata dengan terus terang: "Lazarus sudah mati;

Sewaktu Yesus menceritakan apa yang sedang terjadi, murid-muridNya belum paham maksudNya, bahasaNya belum dipahami. Yesus berkata, Lazarus TELAH tertidur, Aku AKAN MEMBANGUNKAN.  Bagi murid-muridNya yang mengetahui bahwa Lazarus sedang sakit keras, menduga bahwa Lazarus akan segera sembuh. Sampai akhirnya Yesus menjelaskan bahwa Lazarus sudah meninggal.
Saat Yesus mengajak murid-muridNya untuk menjenguk, salah satu dari MuridNya, juga salah menafsirkannya.

Yoh 11: 15…….Marilah kita pergi sekarang kepadanya."
11:16     Lalu Tomas, yang disebut Didimus, berkata kepada teman-temannya, yaitu murid-murid yang lain: "Marilah kita pergi juga untuk mati bersama-sama dengan Dia."

Mengapa mereka tidak mengerti bahasa Gurunya, padahal selama 3 tahun mereka berjalan bersama, melihat, berbicara, belajar, melayani bersama, makan bersama, berjalan dalam suka dan duka, bukankah harusnya paham akan maksud Gurunya?

Banyak kali kita gagal paham dengan Tuhan, tidak menangkap maksud Tuhan. Bisa saja saudara sudah berjalan dengan Tuhan, setahun, belasan tahun, puluhan tahun, tetapi bisa saja kita gagal paham, kenapa bisa terjadi? Mungkin saudara bisa merenungkan sendiri.

Masih Bingung Produk Apa yang Ingin Anda Jual Secara Online? Ikuti ...

Bicara mengenai Gagal paham, itu artinya sudah dijelasin berkali-kali, gak ngerti-ngerti. Misalkan seorang majikan menceritakan kepada pembantunya, bagaimana menggunakan mesin cuci, sudah dijelaskan berkali-kali, tetap salah lagi lagi. Entah mungkin yang menyampaikan kurang jelas, kurang sistimatis dalam menjelaskannya, atau yang mendengarkan kurang memahami.

Saya melihat cuplikan video seorang ibu memelihara monyet, telah sekian lama tinggal bersama ibu itu, dipelihara dengan baik, diberi susu, diberi makan secara teatur, tetapi saat si ibu berbicara, sang monyet tidak memahami maksudnya, ya iyalah…karena bahasannya gak sama. Mungkin kalau sang ibu belajar bahasa monyet, bisa jadi monyet kecil itu paham.

Gagal paham bisa melanda siapa saja, anak bisa saja gagal paham dengan orang tua, tidak memahami maksud orangtuanya. Mungkin orangtuanya, mengambil gadget nya, menurut sang anak, orangtuanya sangat kejam, merusak kesenangannya, padahal maksud orangtuanya adalah untuk kebaikan sang anak, agar tidak berlarut-larut main gadget.

Suami istri yang sudah berjalan sekian belas tahun atau puluhan tahun, mengarungi perahu kehidupan dalam suka dan duka pun bisa saja gagal paham.
Mengapa kita bisa gagal paham dengan Tuhan? saat Tuhan suruh kita tunggu, bersabar sebentar lagi, bagi kita mungkin berpikir, sudahlah…gak perlu tunggu-tunggu lagi, saya putuskan yang ini saja… padahal jawaban Tuhan sedang datang.

Memahami kehendak Tuhan dalam hidup kita, dalam rencana kita, susah-susah gampang. Kalau dalam keadaan terjepit, genting, dan harus cepat ambil tindakan, mana bisa kita tunggu lama-lama? Jawaban TUhan kadang instant, kadang menanti dalam ketidakpastian. Bagi kita yang sudah terbiasa dengan sesuatu yang pasti, rasanya gak betah tunggu lama-lama, atau gak ada penjelasan.

Nah, jadi gimana dong supaya gak gagal paham?

Lukas 8:9 Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya, apa maksud perumpamaan itu.8:10 Lalu Ia menjawab: "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Allah

Saat Yesus menceritakan tentang perumpamaan, murid-muridNya tidak mengerti maksudnya, mereka BERTANYA, saat tidak mengerti rencana Tuhan dalam hidup kita, BERTANYA. Sudahkan anda bertanya kepada DIA?

Ada hal-hal yang memang Tuhan belum singkapkan karena belum waktunya, seperti kapan kita meninggal, apa yang akan terjadi dengan kita lima tahun mendatang, dst. Tetapi untuk situasi, kondisi, masalah yang sedang kita hadapi, kita bisa bertanya kepada Tuhan. mungkin jawaban Tuhan tidak specific tetapi setidaknya DIA pasti memberikan jawaban. Kepada kita diberikan kunci untuk mengetahui RAHASIA kerajaan Allah. kunci sudah ditangan, jangan berhenti sampai disitu, gunakan untuk membuka, untuk mengetahui rahasianya.

Bukankah ada janji Tuhan yang berkata : Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak kauketahui (Yer 33:3)

Berserulah…!

Have a blessed day !


No comments:

Post a Comment