Tuesday, January 12, 2021

TEKANAN HIDUP - 3

 Daily Devotion – Called, Chosen, Blessed

1 Raja 19:11 Lalu firman-Nya: "Keluarlah dan berdiri di atas gunung itu di hadapan TUHAN!" Maka TUHAN lalu! Angin besar dan kuat, yang membelah gunung-gunung dan memecahkan bukit-bukit batu, mendahului TUHAN. Tetapi tidak ada TUHAN dalam angin itu. Dan sesudah angin itu datanglah gempa. Tetapi tidak ada TUHAN dalam gempa itu.

19:12 Dan sesudah gempa itu datanglah api. Tetapi tidak ada TUHAN dalam api itu. Dan sesudah api itu datanglah bunyi angin sepoi-sepoi basa.

19:13 Segera sesudah Elia mendengarnya, ia menyelubungi mukanya dengan jubahnya, lalu pergi ke luar dan berdiri di pintu gua itu. Maka datanglah suara kepadanya yang berbunyi: "Apakah kerjamu di sini, hai Elia?

Ternyata tekanan hidup yang dialami oleh Elia tanpa disadari Allah turut bekerja mendatangkan kebaikan bagi dirinya dan juga kepada bangsa Israel. Justru dalam keadaan yang tertekan seperti itu Elia semakin dekat mengenal Allah dalam kehidupannya melalui perjumpaannya dengan Allah. Bahkan kita di ingatkan bahwa kebaikan Tuhan justru hadir melalui hal-hal yang tampaknya sederhana:

Angin besar dan kuat, yang membelah gunung-gunung dan memecahkan bukit-bukit batu, mendahului TUHAN. Tetapi tidak ada TUHAN dalam angin itu.

Dan sesudah angin itu datanglah gempa. Tetapi tidak ada TUHAN dalam gempa itu.

Dan sesudah gempa itu datanglah api. Tetapi tidak ada TUHAN dalam api itu.

Dan sesudah api itu datanglah bunyi angin sepoi-sepoi basa. Segera sesudah Elia mendengarnya, ia menyelubungi mukanya dengan jubahnya.


Ketika menghadapi pergumulan hidup bagaimana kita dapat meyakinkan bahwa Allah turut bekerja mendatangkan kebaikan dalam kehidupan kita. Kebaikan itu bukanlah harus selalu seperti yang kita pikirkan atau bayangkan, namun Tuhan akan turut bekerja dalam permasalahan yang kita hadapi. Seperti yang dihadapi Elia, ternyata Tuhan tidak hadir dalam kondisi yang spektakuler (angin besar, gempa, api) ternyata kehadiran Tuhan pada angin yag sepoi-sepoi.

Kita berpikir bahwa yang spektakuler itu ada Tuhan, yang heboh-heboh itu ada Tuhan, tetapi ternyata tidak ada Tuhan disana. Malah Tuhan hadir dalam suasana yang santai, angina sepoi-sepoi. Tuhan tidak bisa dimasukkan dalam satu formula. Misalkan ada orang berkata, Kalau berdoa harus teriak nyaring, agar terdengar sampai ke Surga, lantas apakah kalau berdoa didalam hati, Tuhan tidak mendengar?

Dalam tantangan hidup yang kita hadapi bisa saja kita berharap bahwa Tuhan akan melakukan suatu muzijat yang luar biasa seperti yang kita pikirkan akan terjadi dalam hidup kita, namun Tuhan akan bekerja lebih daripada yang kita rancangkan dalam pikiran kita yaitu kebaikan-kebaikan terbaik yang dirancangkan Tuhan atas kehidupan kita. Sehingga jangan kita lekas berpikir bahwa ketika sekian lama kita meminta sesuatu dari Tuhan yang tidak kunjung diberikan, padahal melalui pergumulan itu Tuhan telah bekerja dan telah banyak memberikan kebaikanNya bagi kita.

Tuhan mengetahui masalah yang sedang dialami oleh Elia, namun Tuhan perintahkan Elia untuk keluar dari ketakutannya dan melihat kehadiran Allah atas masalah yang dihadapinya dan hanya Tuhan yang dapat menolong Elia keluar dari masalahnya dengan menyuruhnya "Pergilah, kembalilah kejalanmu..". Tuhan tidak menginginkan Elia berlarut lama dalam ketakutannya menghadapi tekanan yang dihadapinya. Tuhan yang memerintahkan untuk kembali menghadapi semuanya dan Tuhan memberikan jalan keluar atas permasalahannya yaitu mengurapi Hazael menjadi raja Aram, Yehu menjadi raja Israel dan mengurapi Elisa menjadi nabi menggantikannya.

Tuhan menyuruh Elia kembali aktif bekerja, semakin dia bersembunyi, serta pensiunan dini, maka semakin stress yang dia alami.

Tuhan tidak mengharapkan kita lari dari masalah yang sedang terjadi selain dari menghadapinya dengan keyakinan bahwa Allah beserta selalu kita. Bagaimanapun bentuk tantangan hidup yang kita hadapi, kita hanya akan datang kepada Tuhan saja dan bukan kepada yang lain. Jika kita menghadapi tantangan hidup dengan menuruti perintahNya maka Tuhan akan pastikan bahwa perintahNya adalah jalan yang terbaik yang akan kita lalui. Berbahagailah orang-orang yang tetap setia dan berpengharapan kepada Tuhan, sebab segala kebaikanNya akan di berikan kepadanya. Seperti Ucapan yang sering dikatakan oleh Tuhan Yesus "Imanmu telah menyelamatkan engkau". Keselamatan dan pertolongan kita hanyalah di dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus.

Have a blessed day !

No comments:

Post a Comment