Daily Devotion – Called, Chosen, Blessed
1 Raja 19:11 Lalu
firman-Nya: "Keluarlah dan berdiri di atas gunung itu di hadapan
TUHAN!" Maka TUHAN lalu! Angin besar dan kuat, yang membelah gunung-gunung
dan memecahkan bukit-bukit batu, mendahului TUHAN. Tetapi tidak ada TUHAN dalam
angin itu. Dan sesudah angin itu datanglah gempa. Tetapi tidak ada TUHAN dalam
gempa itu.
19:12 Dan sesudah
gempa itu datanglah api. Tetapi tidak ada TUHAN dalam api itu. Dan sesudah api
itu datanglah bunyi angin sepoi-sepoi basa.
19:13 Segera sesudah
Elia mendengarnya, ia menyelubungi mukanya dengan jubahnya, lalu pergi ke luar
dan berdiri di pintu gua itu. Maka datanglah suara kepadanya yang berbunyi:
"Apakah kerjamu di sini, hai Elia?
Ternyata tekanan hidup yang dialami oleh Elia tanpa disadari
Allah turut bekerja mendatangkan kebaikan bagi dirinya dan juga kepada bangsa
Israel. Justru dalam keadaan yang tertekan seperti itu Elia semakin dekat
mengenal Allah dalam kehidupannya melalui perjumpaannya dengan Allah. Bahkan kita
di ingatkan bahwa kebaikan Tuhan justru hadir melalui hal-hal yang tampaknya
sederhana:
Angin besar dan kuat, yang membelah gunung-gunung dan
memecahkan bukit-bukit batu, mendahului TUHAN. Tetapi tidak ada TUHAN dalam
angin itu.
Dan sesudah angin itu datanglah gempa. Tetapi tidak ada
TUHAN dalam gempa itu.
Dan sesudah gempa itu datanglah api. Tetapi tidak ada TUHAN
dalam api itu.
Dan sesudah api itu datanglah bunyi angin sepoi-sepoi basa.
Segera sesudah Elia mendengarnya, ia menyelubungi mukanya dengan jubahnya.
Ketika menghadapi pergumulan hidup bagaimana kita dapat meyakinkan bahwa Allah turut bekerja mendatangkan kebaikan dalam kehidupan kita. Kebaikan itu bukanlah harus selalu seperti yang kita pikirkan atau bayangkan, namun Tuhan akan turut bekerja dalam permasalahan yang kita hadapi. Seperti yang dihadapi Elia, ternyata Tuhan tidak hadir dalam kondisi yang spektakuler (angin besar, gempa, api) ternyata kehadiran Tuhan pada angin yag sepoi-sepoi.
Kita berpikir bahwa yang spektakuler itu ada Tuhan, yang
heboh-heboh itu ada Tuhan, tetapi ternyata tidak ada Tuhan disana. Malah Tuhan
hadir dalam suasana yang santai, angina sepoi-sepoi. Tuhan tidak bisa
dimasukkan dalam satu formula. Misalkan ada orang berkata, Kalau berdoa harus
teriak nyaring, agar terdengar sampai ke Surga, lantas apakah kalau berdoa
didalam hati, Tuhan tidak mendengar?
Dalam tantangan hidup yang kita hadapi bisa saja kita
berharap bahwa Tuhan akan melakukan suatu muzijat yang luar biasa seperti yang
kita pikirkan akan terjadi dalam hidup kita, namun Tuhan akan bekerja lebih
daripada yang kita rancangkan dalam pikiran kita yaitu kebaikan-kebaikan
terbaik yang dirancangkan Tuhan atas kehidupan kita. Sehingga jangan kita lekas
berpikir bahwa ketika sekian lama kita meminta sesuatu dari Tuhan yang tidak
kunjung diberikan, padahal melalui pergumulan itu Tuhan telah bekerja dan telah
banyak memberikan kebaikanNya bagi kita.
Tuhan mengetahui masalah yang sedang dialami oleh Elia,
namun Tuhan perintahkan Elia untuk keluar dari ketakutannya dan melihat
kehadiran Allah atas masalah yang dihadapinya dan hanya Tuhan yang dapat
menolong Elia keluar dari masalahnya dengan menyuruhnya "Pergilah,
kembalilah kejalanmu..". Tuhan tidak menginginkan Elia berlarut lama dalam
ketakutannya menghadapi tekanan yang dihadapinya. Tuhan yang memerintahkan
untuk kembali menghadapi semuanya dan Tuhan memberikan jalan keluar atas
permasalahannya yaitu mengurapi Hazael menjadi raja Aram, Yehu menjadi raja
Israel dan mengurapi Elisa menjadi nabi menggantikannya.
Tuhan menyuruh Elia kembali aktif bekerja, semakin dia
bersembunyi, serta pensiunan dini, maka semakin stress yang dia alami.
Tuhan tidak mengharapkan kita lari dari masalah yang sedang
terjadi selain dari menghadapinya dengan keyakinan bahwa Allah beserta selalu
kita. Bagaimanapun bentuk tantangan hidup yang kita hadapi, kita hanya akan
datang kepada Tuhan saja dan bukan kepada yang lain. Jika kita menghadapi
tantangan hidup dengan menuruti perintahNya maka Tuhan akan pastikan bahwa
perintahNya adalah jalan yang terbaik yang akan kita lalui. Berbahagailah
orang-orang yang tetap setia dan berpengharapan kepada Tuhan, sebab segala
kebaikanNya akan di berikan kepadanya. Seperti Ucapan yang sering dikatakan oleh
Tuhan Yesus "Imanmu telah menyelamatkan engkau". Keselamatan dan
pertolongan kita hanyalah di dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus.
Have a blessed day !
No comments:
Post a Comment