Thursday, July 8, 2021

DOWN PAYMENT

 Daily Devotion – Called, Chosen, Blessed

Efesus 1:14 Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya.

who is the guarantee of our inheritance until the redemption of the purchased possession, to the praise of His glory.

Roh Kudus menjadi jaminan bagi kita. Kata ‘Jaminan’ di sini adalah ARRABON, yang sebetulnya merupakan suatu kata bahasa Ibrani yang kelihatannya digunakan dalam penggunaan Yunani melalui pedagang-pedagang Fenisia. ... dalam transaksi perdagangan kuno itu berarti suatu ‘angsuran, setoran pertama, uang muka, yang membayar di muka sebagian dari harga pembelian, dan dengan demikian menjamin tuntutan hukum terhadap benda yang dibicarakan, atau membuat suatu kontrak sah’.

Dalam kasus ini, ‘jaminan’ bukanlah sesuatu yang terpisah dari apa yang dijaminnya, tetapi betul-betul bagian pertama darinya. Sama seperti saudara membeli rumah, sdr perlu bayar DP (uang muka), dan selanjutnya uang muka tsb dianggap sebagai bagian dari pembayaran, atau cicilan.

Pihak penjual tidak akan menjual rumah tsb kepada orang lain, tetapi akan menyimpannya dan memberikan kepada saudara kelak.  


Roh Kudus diberikan kepada kita sebagai jaminan atau uang muka untuk kita dapat memperoleh seluruh janji Allah.

Darimana kita tahu bahwa kita diselamatkan atau akan diselamatkan? Adanya Roh Kudus didalam hidup kita menjadi jaminan bahwa kita sudah diselamatkan melalui pengorbanan Yesus diatas kayu salib, kita sedang diselamatkan (proses sedang berlangsung selama kita hidup, kalau kita meninggalkan Yesus, maka kita keluar dari jalur keselamatan)  dan kelak kita akan diselamatkan (pada saat kita meninggal dunia, kita akan menerima secara utuh, sepenuhnya dalam wujud nyata, keselamatan yang Tuhan janjikan).

Selain itu kata ARRABON juga dipakai sebagai penjamin. Dalam kisah Yehuda dan Tamar (Kej 38), dikisahkan Yehuda berjanji akan mengirimkan seekor kambing untuk Tamar,  lalu Tamar meminta milik dari Yehuda sebagai jaminan (arrabon), dan Yehuda memberikan cincin meterai serta tongkatnya.

Kej 38:16 Lalu berpalinglah Yehuda mendapatkan perempuan yang di pinggir jalan itu serta berkata: "Marilah, aku mau menghampiri engkau," sebab ia tidak tahu, bahwa perempuan itu menantunya. Tanya perempuan itu: "Apakah yang akan kauberikan kepadaku, jika engkau menghampiri aku?"

38:17  Jawabnya: "Aku akan mengirimkan kepadamu seekor anak kambing dari kambing dombaku." Kata perempuan itu: "Asal engkau memberikan tanggungannya, sampai engkau mengirimkannya kepadaku."

38:18  Tanyanya: "Apakah tanggungan yang harus kuberikan kepadamu?" Jawab perempuan itu: "Cap meteraimu serta kalungmu dan tongkat yang ada di tanganmu itu." Lalu diberikannyalah semuanya itu kepadanya, maka ia menghampirinya. Perempuan itu mengandung dari padanya.

Tamar menerima kalung, cap meterai dan tongkat sebagai jaminan atas apa yang Yehuda janjikan.

Roh Kudus menjadi jaminan tentang penebusan yang akan kita terima seutuhnya kelak. saat ini kita sedang hidup dalam anugrah Allah, dan kita sudah menikmati fasilitas yang Allah berikan, sudah mencicipi sebagian kecil dari berkat Anugrah yang Allah berikan, kelak kita akan menerima semuanya.

Kata ARRABON bisa menunjuk pada cincin pertunangan / janji pernikahan.

Ia yang memberikan cincin pertunangan sebagai jaminan, mengharapkan untuk menerima mempelai wanitanya. Allahlah yang memberikan ARRABON. Kata ARRABON dan kata-kata yang asalnya sama, digunakan dalam bahasa Yunani modern untuk menunjuk pada hal-hal yang berhubungan dengan perjanjian pernikahan) - William Hendriksen

Memang hubungan Yesus dengan kita digambarkan seperti sepasang calon mempelai. Dengan adanya pemberian Roh Kudus sebagai cincin pertunangan / janji pernikahan, maka pernikahan tersebut merupakan sesuatu yang pasti terjadi.

Saudara sudah diikat dengan cincin pertunangan, sebagai seorang yang sudah bertunangan, maka tidak boleh saudara main mata dengan yang lain. saudara menjaga hidup saudara karena saudara sudah bertunangan, tidak bisa hidup sesukanya. 

 Have a blessed day !

 

No comments:

Post a Comment