Tuesday, April 26, 2022

LIBATKAN TUHAN

"Lihat, telah Kutunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yehuda, dan telah Kupenuhi dia dengan Roh Allah, dengan keahlian dan pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan,"  Keluaran 31:2-3

Tuhan menghendaki anak-anak-Nya memiliki kualitas hidup yang berbeda dengan dunia!  Karena itu firman-Nya mengajar kita untuk melakukan setiap pekerjaan dengan kualitas yang terbaik, bukan secara asal-asalan, sehingga mencapai hasil yang maksimal.  Alkitab mengajar kita untuk melakukan setiap pekerjaan dengan kualitas yang terbaik.  Jadi,  "Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan kamu hamba-Nya."  (Kolose 3:23-24).  Kita diperintahkan untuk bekerja dengan sebaik mungkin tanpa memandang jenis pekerjaannya.  Ini firman Tuhan, bukan perkataan manusia!

     Ada dua orang yang dipilih Tuhan untuk terlibat dalam proses pembangunan Kemah Suci dan segala kelengkapannya, yaitu Bezaleel dan Aholiab.  Bezaleel orang yang ahli dalam hal benda-benda berharga dan perhiasan-perhiasan, termasuk ukiran-ukiran.  Aholiab adalah seorang yang ahli dalam hal pembuatan perkakas-perkakas, pakaian dan juga kelengkapan para imam dan orang Lewi.  Tuhan berkenan memenuhi mereka dengan Roh-Nya.  Pengertian  'dipenuhi dengan Roh Tuhan'  artinya:  diperlengkapi dan diberi kemampuan rohani untuk pelayanan khusus bagi Tuhan:  "...untuk membuat berbagai rancangan supaya dikerjakan dari emas, perak dan tembaga;"  (Keluaran 31:4)  dan "...untuk mengasah batu permata supaya ditatah; untuk mengukir kayu dan untuk bekerja dalam segala macam pekerjaan."  (Keluaran 31:5).

Kedua orang ini tidak punya pengalaman dalam mengerjakan kemah suci, tetapi Roh Allah melengkapi mereka dengan hikmat dan pengetahuan, sehingga mereka dapat menyelesaikannya dengan baik.


Untuk dapat melakukan pekerjaan dengan kualitas yang terbaik kita harus selalu melibatkan Tuhan dan meminta tuntunan-Nya.  Dalam praktek hidup sehari-hari kita sering merasa diri mampu, hebat, pintar dan berpengalaman, sehingga kita merasa tak membutuhkan campur tangan Tuhan.  Namun, begitu kita menuai kegagalan atau hasil yang diraih tak seperti yang diharapkan, kita langsung marah dan menyalahkan Tuhan.

Tetapi cobalah libatkan Tuhan didalam setiap pekerjaan,  baik kecil maupun besar, akan berbeda hasilnya. Terlebih lagi saat saudara mendapat tugas yang sulit dan penuh tantangan, mintalah hikmat Tuhan, pengetahuan dari Tuhan, maka saudara akan dapat menyelesaikan tantangan dengan penuh kemenangan.

"Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam."  Zakharia 4:6a

 

3 comments: