Wednesday, June 1, 2022

SUKU YANG TERHAPUS NAMANYA

 Wahyu 7:4 Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu: seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari semua suku keturunan Israel.

7:5 Dari suku Yehuda dua belas ribu yang dimeteraikan, dari suku Ruben dua belas ribu, dari suku Gad dua belas ribu,

7:6 dari suku Asyer dua belas ribu, dari suku Naftali dua belas ribu, dari suku Manasye dua belas ribu,

7:7 dari suku Simeon dua belas ribu, dari suku Lewi dua belas ribu, dari suku Isakhar dua belas ribu,

7:8 dari suku Zebulon dua belas ribu, dari suku Yusuf dua belas ribu, dari suku Benyamin dua belas ribu.

7:9 Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.

Kalau saudara perhatikan di list diatas, tidak ada nama dua suku, Efraim dan Dan. Mengapa tidak ada? Apakah Yohanes salah nulis? Atau kelupaan? Mari kita bahas.

Dalam Kejadian 35:23-26, dikatakanbahwa anak-anak Yakub berjumlah 12 orang dan nama-nama mereka adalah sebagai berikut:

1. Ruben,

2. Simeon,

3. Lewi,

4. Yehuda,

5. Isakhar,

6. Zebulon

7. Gad,

8. Asyer

9. Yusuf,

10. Benyamin

11. Dan,

12. Naftali

Keduabelas anak ini beranak-cucu menjadi keduabelas suku Israel dengan pengecualian bahwa nama Yusuf tidak disebutkan lagi sebagai nama sebuah suku sesudah dia, sebab di dalam pemeliharaan yang baik dari Allah ada 13 suku, yakni kedua putera Yusuf diberi kehormatan masuk ke dalam bilangan itu dari duabelas menjadi tigabelas suku. Anda tentu tahu bahwa itu diperlukan karena suku Lewi dipisahkan bagi Tuhan untuk tugas keimamatan.

Sesudah Israel meninggalkan Mesir dan Tuhan memberikan kepada mereka tabernakel itu di padang gurun, kita melihat di situ bagaimana suku Lewi melayani bagi keduabelas suku Israel yang dinamai :

1. Ruben,

2. Simeon,

3. Isakhar,

4. Yehuda,

5. Zebulon,

6. Benyamin,

7. Dan,

8. Naftali,

9. Gad,

10. Asyer,

11. Efraim,

12. Manasye.

Urutan dari seisi nama-nama itu ada di dalam Bilangan 10:11-28. Di situ Yusuf dan Lewi tidak disebutkan. Tetapi bila kita melihat di Wahyu 7:4-8, di mana dikatakan, “jumlah mereka yang dimeteraikan itu adalah seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari SELURUH suku dari anak-anak Israel,” di situ disebutkan demikian:

1. Yehuda,

2. Ruben,

3. Gad,

4. Asyer,

5. Naftali,

6. Manasye,

7. Simeon,

8. Lewi,

9. Isakhar,

10. Zebulon,

11. Yusuf,

12. Benyamin.

 

Kembali jumlahnya 12suku dengan Lewi dan Yusuf disebut di antaranya, tetapi dengan Dan dan Efraim hilang.

Menjadi pertanyaan, mengapa Suku Efraim & Dan, tidak tertulis disana?


Didalam Kitab Ulangan, Tuhan menjelaskan tentang nama yang terhapus, karena adanya penyembahan berhala.

Ulangan 29:16 Sebab kamu ini tahu, bagaimana kita diam di tanah Mesir dan bagaimana kita berjalan dari tengah-tengah segala bangsa yang negerinya kamu lalui,

29:17 dan kamu sudah melihat dewa kejijikan dan berhala mereka, yakni kayu dan batu, emas dan perak itu, yang ada terdapat pada mereka.

29:18 Sebab itu janganlah di antaramu ada laki-laki atau perempuan, kaum keluarga atau suku yang hatinya pada hari ini berpaling meninggalkan TUHAN, Allah kita, untuk pergi berbakti kepada allah bangsa-bangsa itu; janganlah di antaramu ada akar yang menghasilkan racun atau ipuh.

29:19 Tetapi apabila seseorang pada waktu mendengar perkataan sumpah serapah ini menyangka dirinya tetap diberkati, dengan berkata: Aku akan selamat, walaupun aku berlaku degil -- dengan demikian dilenyapkannya baik tanah yang kegenangan maupun yang kekeringan --

29:20 maka TUHAN tidak akan mau mengampuni orang itu, tetapi murka dan cemburu TUHAN akan menyala atasnya pada waktu itu; segenap sumpah serapah yang tertulis dalam kitab ini akan menghinggapi dia, dan TUHAN akan menghapuskan namanya dari kolong langit.

Mereka yang menyembah berhala, setelah mengikut Tuhan, atau dengan kata lain, meninggalkan Tuhan. maka namanya akan dihapuskan.

Dalam ayat-ayat tersebut diucapkan kutukan menentang penyembahan berhala, atau perzinahan rohani. Suku Israel yang berpaling kepada penyembahan berhala namanya dihapus.

Sejarah mengenai kedua suku yang namanya dihapus oleh karena penyembahan berhala itu terdapat di dalam :

* I Raja-Raja 12:25 Kemudian Yerobeam memperkuat Sikhem di pegunungan Efraim, lalu diam di sana. Ia keluar dari sana, lalu memperkuat Pnuel.

12:26 Maka berkatalah Yerobeam dalam hatinya: "Kini mungkin kerajaan itu kembali kepada keluarga Daud.

12:27 Jika bangsa itu pergi mempersembahkan korban sembelihan di rumah TUHAN di Yerusalem, maka tentulah hati bangsa ini akan berbalik kepada tuan mereka, yaitu Rehabeam, raja Yehuda, kemudian mereka akan membunuh aku dan akan kembali kepada Rehabeam, raja Yehuda."

12:28 Sesudah menimbang-nimbang, maka raja membuat dua anak lembu jantan dari emas dan ia berkata kepada mereka: "Sudah cukup lamanya kamu pergi ke Yerusalem. Hai Israel, lihatlah sekarang allah-allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir."

12:29 Lalu ia menaruh lembu yang satu di Betel dan yang lain ditempatkannya di Dan.

12:30 Maka hal itu menyebabkan orang berdosa, sebab rakyat pergi ke Betel menyembah patung yang satu dan ke Dan menyembah patung yang lain

* Hosea 4:17 Efraim bersekutu dengan berhala-berhala, biarkanlah dia!

Kedua suku tersebut, Dan & Efraim, jelas-jelas terlibat penyembahan berhala, meninggalkan Tuhan, atau murtad. Tuhan pegang apa yang dikatakanNya, didalam kitab Wahyu, kedua nama suku itu tidak ada tertulis !!

Betapa serius hal ini, bukan main-main ! Hidup hanya satu kali, jangan sampai kita salah melangkah, dan meninggalkan Tuhan, lantas menyembah ilah lain. Mungkin bukan berupa patung lembu emas, tetapi ilah zaman ini banyak sekali disekitar kita, ada yang berupa Kesenangan, popularitas, ambisi, hobby, social media, dll. Itu semua dapat membuat saudara lupa Tuhan, lupa ibadah, rohani menjadi dingin, kering, dan akhirnya meninggalkan Tuhan.

Mari perbaiki gaya hidup kita, susun kembali prioritas dalam hidup ini. Carilah DAHULU kerajaan Allah dan kebenarannya, maka yang lainnya, Tuhan akan tambahkan.

Have a blessed day !

 

 

 

1 comment:

  1. Tuhan akan selalu menjadi prioritas utama sepanjang hidup, God bless you pak Yakub 🙏

    ReplyDelete