Wahyu 7:4 Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu: seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari semua suku keturunan Israel.
7:5 Dari suku Yehuda dua belas ribu yang dimeteraikan, dari
suku Ruben dua belas ribu, dari suku Gad dua belas ribu,
7:6 dari suku Asyer dua belas ribu, dari suku Naftali dua
belas ribu, dari suku Manasye dua belas ribu,
7:7 dari suku Simeon dua belas ribu, dari suku Lewi dua
belas ribu, dari suku Isakhar dua belas ribu,
7:8 dari suku Zebulon dua belas ribu, dari suku Yusuf dua
belas ribu, dari suku Benyamin dua belas ribu.
7:9 Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu
kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala
bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan
Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.
Kalau saudara perhatikan di list diatas, tidak ada nama dua
suku, Efraim dan Dan. Mengapa tidak ada? Apakah Yohanes salah nulis? Atau kelupaan?
Mari kita bahas.
Dalam Kejadian 35:23-26, dikatakanbahwa anak-anak Yakub
berjumlah 12 orang dan nama-nama mereka adalah sebagai berikut:
1. Ruben,
2. Simeon,
3. Lewi,
4. Yehuda,
5. Isakhar,
6. Zebulon
7. Gad,
8. Asyer
9. Yusuf,
10. Benyamin
11. Dan,
12. Naftali
Keduabelas anak ini beranak-cucu menjadi keduabelas suku
Israel dengan pengecualian bahwa nama Yusuf tidak disebutkan lagi sebagai nama
sebuah suku sesudah dia, sebab di dalam pemeliharaan yang baik dari Allah ada
13 suku, yakni kedua putera Yusuf diberi kehormatan masuk ke dalam bilangan itu
dari duabelas menjadi tigabelas suku. Anda tentu tahu bahwa itu diperlukan
karena suku Lewi dipisahkan bagi Tuhan untuk tugas keimamatan.
Sesudah Israel meninggalkan Mesir dan Tuhan memberikan
kepada mereka tabernakel itu di padang gurun, kita melihat di situ bagaimana
suku Lewi melayani bagi keduabelas suku Israel yang dinamai :
1. Ruben,
2. Simeon,
3. Isakhar,
4. Yehuda,
5. Zebulon,
6. Benyamin,
7. Dan,
8. Naftali,
9. Gad,
10. Asyer,
11. Efraim,
12. Manasye.
Urutan dari seisi nama-nama itu ada di dalam Bilangan
10:11-28. Di situ Yusuf dan Lewi tidak disebutkan. Tetapi bila kita melihat di
Wahyu 7:4-8, di mana dikatakan, “jumlah mereka yang dimeteraikan itu adalah
seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari SELURUH suku dari
anak-anak Israel,” di situ disebutkan demikian:
1. Yehuda,
2. Ruben,
3. Gad,
4. Asyer,
5. Naftali,
6. Manasye,
7. Simeon,
8. Lewi,
9. Isakhar,
10. Zebulon,
11. Yusuf,
12. Benyamin.
Kembali jumlahnya 12suku dengan Lewi dan Yusuf disebut di
antaranya, tetapi dengan Dan dan Efraim hilang.
Menjadi pertanyaan, mengapa Suku Efraim & Dan, tidak
tertulis disana?
Didalam Kitab Ulangan, Tuhan menjelaskan tentang nama yang
terhapus, karena adanya penyembahan berhala.
Ulangan 29:16 Sebab kamu ini tahu, bagaimana kita diam di
tanah Mesir dan bagaimana kita berjalan dari tengah-tengah segala bangsa yang
negerinya kamu lalui,
29:17 dan kamu sudah melihat dewa kejijikan dan berhala
mereka, yakni kayu dan batu, emas dan perak itu, yang ada terdapat pada mereka.
29:18 Sebab itu janganlah di antaramu ada laki-laki atau
perempuan, kaum keluarga atau suku yang hatinya pada hari ini berpaling
meninggalkan TUHAN, Allah kita, untuk pergi berbakti kepada allah bangsa-bangsa
itu; janganlah di antaramu ada akar yang menghasilkan racun atau ipuh.
29:19 Tetapi apabila seseorang pada waktu mendengar
perkataan sumpah serapah ini menyangka dirinya tetap diberkati, dengan berkata:
Aku akan selamat, walaupun aku berlaku degil -- dengan demikian dilenyapkannya
baik tanah yang kegenangan maupun yang kekeringan --
29:20 maka TUHAN tidak akan mau mengampuni orang itu, tetapi
murka dan cemburu TUHAN akan menyala atasnya pada waktu itu; segenap sumpah
serapah yang tertulis dalam kitab ini akan menghinggapi dia, dan TUHAN akan
menghapuskan namanya dari kolong langit.
Mereka yang menyembah berhala, setelah mengikut Tuhan, atau
dengan kata lain, meninggalkan Tuhan. maka namanya akan dihapuskan.
Dalam ayat-ayat tersebut diucapkan kutukan menentang
penyembahan berhala, atau perzinahan rohani. Suku Israel yang berpaling kepada
penyembahan berhala namanya dihapus.
Sejarah mengenai kedua suku yang namanya dihapus oleh karena
penyembahan berhala itu terdapat di dalam :
* I Raja-Raja 12:25 Kemudian Yerobeam memperkuat Sikhem di
pegunungan Efraim, lalu diam di sana. Ia keluar dari sana, lalu memperkuat
Pnuel.
12:26 Maka berkatalah Yerobeam dalam hatinya: "Kini
mungkin kerajaan itu kembali kepada keluarga Daud.
12:27 Jika bangsa itu pergi mempersembahkan korban
sembelihan di rumah TUHAN di Yerusalem, maka tentulah hati bangsa ini akan
berbalik kepada tuan mereka, yaitu Rehabeam, raja Yehuda, kemudian mereka akan
membunuh aku dan akan kembali kepada Rehabeam, raja Yehuda."
12:28 Sesudah menimbang-nimbang, maka raja membuat dua anak
lembu jantan dari emas dan ia berkata kepada mereka: "Sudah cukup lamanya
kamu pergi ke Yerusalem. Hai Israel, lihatlah sekarang allah-allahmu, yang
telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir."
12:29 Lalu ia menaruh lembu yang satu di Betel dan yang lain
ditempatkannya di Dan.
12:30 Maka hal itu menyebabkan orang berdosa, sebab rakyat
pergi ke Betel menyembah patung yang satu dan ke Dan menyembah patung yang lain
* Hosea 4:17 Efraim bersekutu dengan berhala-berhala,
biarkanlah dia!
Kedua suku tersebut, Dan & Efraim, jelas-jelas terlibat
penyembahan berhala, meninggalkan Tuhan, atau murtad. Tuhan pegang apa yang
dikatakanNya, didalam kitab Wahyu, kedua nama suku itu tidak ada tertulis !!
Betapa serius hal ini, bukan main-main ! Hidup hanya satu
kali, jangan sampai kita salah melangkah, dan meninggalkan Tuhan, lantas
menyembah ilah lain. Mungkin bukan berupa patung lembu emas, tetapi ilah zaman
ini banyak sekali disekitar kita, ada yang berupa Kesenangan, popularitas,
ambisi, hobby, social media, dll. Itu semua dapat membuat saudara lupa Tuhan,
lupa ibadah, rohani menjadi dingin, kering, dan akhirnya meninggalkan Tuhan.
Mari perbaiki gaya hidup kita, susun kembali prioritas dalam
hidup ini. Carilah DAHULU
kerajaan Allah dan kebenarannya, maka yang lainnya, Tuhan akan tambahkan.
Have a blessed day !
Tuhan akan selalu menjadi prioritas utama sepanjang hidup, God bless you pak Yakub 🙏
ReplyDelete