Wednesday, April 22, 2020

Breakfast is Ready 1

Daily Devotion – Alive & Transformed
Yoh 21:1 Kemudian Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias dan Ia menampakkan diri sebagai berikut.

Sebenarnya kalau kita baca di pasal 20 di ayat terakhir, Yohanes sudah mengakhiri tulisannya, itu suatu kalimat yg perfect ending :   20:30 Memang masih banyak tanda lain yang dibuat Yesus di depan mata murid-murid-Nya, yang tidak tercatat dalam kitab ini, 20:31 tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya. Tetapi dia menambahkan tulisannya satu fasal lagi, saya melihat adanya pesan penting yg ingin Yohanes sampaikan untuk kita dapat merenungkannya.

Yesus memerintahkan murid-muridNya mendahului Dia ke danau Galilea, dan Dia akan datang bertemu disana (Mat 28:10). Danau Galilea disebut juga Danau Tiberias, dimana saat itu murid-murid sedang berkumpul. Mereka sedang menantikan kedatangan Yesus, tetapi tidak tahu kapan tepatnya Yesus akan datang. Saya ingin mengaitkan ayat renungan hari ini dengan kedatangan Yesus yg kedua kali, berbeda dengan apa yg saya kotbahkan di hari  minggu tgl 19 April.

Yoh 21:2 Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain. 21:3 Kata Simon Petrus kepada mereka: "Aku pergi menangkap ikan." Kata mereka kepadanya: "Kami pergi juga dengan engkau." Mereka berangkat lalu naik ke perahu, tetapi malam itu mereka tidak menangkap apa-apa.

Ada sekitar 7 orang murid yg berada di pantai tersebut,  mereka berkumpul disana, seperti jumlah anggota oikos (komsel). Hal yg pertama kita lakukan dalam menantikan kedatangan Yesus adalah, bersekutu bersama, seperti yg murid-murid lakukan. Gereja bukanlah gedung, tetapi gereja adalah org yg beribadah. Karena itu saat gedung gereja tidak bisa dipakai untuk ibadah, gereja tidaklah tutup, gereja tetap eksis. Ya, kita sekarang tidak bisa berkumpul di satu tempat, bahkan untuk berkunjung juga tidak bisa lagi. tetapi dengan adanya kemajuan teknologi, kita dapat terus berkomunikasi dengan sesama saudara seiman. Lakukanlah itu terus sampai Tuhan datang !

Selagi mereka menantikan kedatangan Yesus, mereka tidak tahu apa yg harus dilakukan. Petrus mengambil inisiatif untuk menangkap ikan. Kemudian ke 6 murid Yesus juga mengikuti Petrus.

Hal yg kedua dalam menantikan Yesus adalah, kita harus tetap aktif. Murid-murid selagi menunggu, mereka aktif bekerja, mereka menangkap ikan.  Bukankah lebih mudah untuk menunggu saja, daripada nanti baju basah, dan juga kelelahan? 

Ini menjadi gambaran kita sekalian juga. Kita tahu Yesus berjanji akan datang kembali,  tetapi. Kita tidak tahu kapan tepatnya, ada banyak tanda-tanda yg sedang  dan akan terjadi menjelang kedatangan Yesus, salah satunya, apa yg kita sedang alami saat ini seperti Kegoncangan ekonomi secara global, penyakit sampar yg sedang mengamuk, harga minyak anjlok (Mat 24, Wah 6). Lantas apa yg harus kita lakukan saat menantikan kedatangan Yesus yg kedua? Kalau Yesus datang bulan depan, buat apa kita bekerja? Buat apa kita sekolah? Apakah lebih baik kita bertapa, mengasingkan diri? Ayat yg kita baca menjelaskan, murid-murid tetap aktif  bekerja. Mereka tidak duduk di tempat yg sunyi lalu menyendiri, berpakaian serba putih, sambil menantikan Yesus datang. Bukan seperti itu yg Allah mau, kita tetap harus aktif menjalankan kehidupan kita.  Yang sekolah, tetap sekolah dengan baik, raih prestasi sebaiknya. Yg bekerja tetap bekerja dengan baik, meski sekarang bekerja dari rumah.  Tetapi pikiran dan hati kita tetap tertuju pada Yesus, jangan biarkan kita larut  tenggelam dalam pekerjaan, tugas sekolah, sehingga melalaikan penyembahan kita kepada Tuhan. kita harus invest waktu kita, dan talenta kita didalam pekerjaan Tuhan. Wait actively on Him !

Adanya WFH (work from home), atau semi lockdown saat ini dapat kita manfaatkan untuk sediakan waktu bagi Yesus berbicara dalam hati kita, berdoa, merenungkan Firman, tatalah kembali disiplin rohani. Sehingga saat kondisi kembali normal, sesuatu yg besar terjadi, kehidupan lama saudara telah ditanggalkan, kehidupan yg baru sedang terjadi dan Saudara siap untuk menyambut kedatangan Yesus !

have a blessed Wednesday!

No comments:

Post a Comment