Daily Devotion – Alive & Transformed
Serial
The Great I AM (5)
Yoh 8:12 Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: "Akulah
terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan,
melainkan ia akan mempunyai terang hidup.
Then
Jesus spoke to them again, saying, "I AM the light
of the world. He who follows Me shall not walk in darkness, but have the light
of life."
Disini kita bertemu lagi dengan perkataan
Yesus, sebagai AKU ADALAH (I AM). Tidak
ada nabi di Perjanjian Lama ataupun orang yang paling berpengaruh, atau manusia
yang berani mengklaim dirinya seperti yang Yesus lakukan. Yesus mengatakan
demikian, karena memang demikianlah adanya.
Pada awal penciptaan, bumi dikatakan
kosong, gelap gulita, ditengah-tengah kegelapan dan kekosongan itulah, memancar
terang ilahi ! (Kej 1:2-3 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap
gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan
air. Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi.).
Pada saat terang muncul maka kegelapan sirna. Sehingga ada istilah, darkness is the absence of light
(kegelapan terjadi akibat tidak adanya terang). Dengan kata lain, untuk
mengusir kegelapan, datangkanlah terang ! saudara tidak perlu repot sini sana
usir kuasa kegelapan, setan-setan, hadirkan saja Sang Terang sejati itu dalam
hidup anda, maka kegelapan itu dengan sendirinya akan sirna.
Siapakah terang pada waktu penciptaan itu? Yoh
1:2 Ia
pada mulanya bersama-sama dengan Allah.1:3 Segala sesuatu dijadikan oleh Dia
dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah
dijadikan.1:4 Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.1:5
Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.
Penjelasan Yohanes sangatlah jelas, bahwa
Yesus sejak awal sudah ada, Dialah yang menciptakan dunia, DIAlah terang yang
bercahaya dalam kegelapan itu. Dunia yang kita tinggali penuh dengan kegelapan,
kehidupan di dunia yang kita jalani penuh dengan kekelaman, kejahatan,
dosa, kita membutuhkan terang sejati
agar dapat berjalan didalam dunia yang gelap ini. Tanpa Terang Sejati itu
saudara tidak tahu arah tujuan, tanpa Terang Sejati ini saudara berada dalam
posisi tidak aman. Orang Israel selama 40 tahun pada waktu malam dipimpin oleh
tiang api. Selain untuk menghangatkan mereka sebagai api unggun dipadang pasir,
juga tiang api berperan agar suasana disekitar perkemahan, terang benderang.
Barangsiapa mengikut AKU (I AM), ia tidak
akan berjalan dalam kegelapan. Ini satu janji yang indah ! perkataan “mengikut”
dalam Bahasa aslinya, berarti mengikut terus menerus. Jadi dengan kata lain,
jikalau kita mengaku orang Kristen, maka kita harus mengikut YESUS terus
menerus, jangan pernah jauh daripadaNya. Melekat terus didalam DIA. Maka janji
itu berlaku untuk kita. Kita tidak akan berjalan dalam gelap.
Manusia sedang berjalan dalam kegelapan,
Yoh 12:35 menjelaskan bahwa orang yang berjalan dalam kegelapan tidak tahu
kemana mereka pergi. Betapa banyak orang yang tidak tahu kemana arah mereka
pergi, tidak hanya setelah kematian, tetapi juga didalam hidup ini. Mereka
tidak mengetahui didepan sana ada apa, yang ada hanyalah kegelapan, ketakutan,
ketar-ketir, masa depan yang tidak jelas. Tetapi orang yang memiliki terang,
dapat melihat arahnya. Kalau saudara merasa hidupmu berada dalam kekelaman, dan
arah hidupmu tidak menentu, penuh kegelapan, jangan menjauhi sang Terang, tetaplah melekat pada Terang itu,
terus menerus mengikut YESUS, dalam arti intim dengan DIA.
Tidak secara kebetulan YESUS lahir pada
malam yang gelap pekat, pada saat umat Tuhan sedang berada dalam kegelapan
malam, dalam kondisi penjajahan Roma, tidak ada masa depan, tidak tahu hari
esok, tidak tahu arah tujuan. Di malam yang gelap pekat itulah, Sang Terang
Sejati itu datang !
Have
a blessed day !
No comments:
Post a Comment