Daily
Devotion – Alive & Transformed
Serial
The Great I AM - 35
Pekerjaan yang Mesias lakukan adalah :
A. Menyampaikan kabar baik bagi orang miskin
B. Memberitakan pembebasan kepada orang
tawanan
C. Memberikan penglihatan bagi orang buta
D. Untuk membebaskan orang-orang yang
tertindas
E. Untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang
Tahukah bahwa sesungguhnya ayat yang Yesus baca kalimatnya
belum selesai? Dengan kata lain Yesus tidak baca seluruh ayatnya, apa kalimat
selanjutnya? Yesaya 61:1-2: Roh Tuhan
ALLAH ada padaku, oleh karena TUHAN telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku
untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat
orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang
tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara, 2untuk
memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita, untuk menghibur
semua orang berkabung. Ayat 2, “Untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan”,
Yesus berhenti sampai di sini, tetapi ada kelanjutannya, “Dan hari pembalasan
Allah kita.” Tetapi ketika Yesus selesai membaca untuk memberitakan tahun
rahmat Tuhan, Yesus berhenti, Yesus menutup kitabnya.
Kenapa? Karena kedatangan Yesus yang pertama kali adalah
untuk membawa kasih karunia, untuk mendamaikan dunia ini dengan Allah, belum
saatnya pembalasan. Nanti pada saat Yesus datang yang kedua kalinya, setelah
orang percaya diangkat, setelah kita diangkat, barulah terjadi hari pembalasan.
Jadi ketika Yesus membaca kitab Yesaya, saat Yesus sampai
pada kalimat untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan, Yesus berhenti. Tahun
rahmat Tuhan telah berlangsung selama 2000 tahun lebih sampai sekarang dan
sampai nanti Yesus datang untuk yang kedua kali.
Apa itu tahun rahmat Tuhan? Tahun rahmat di dalam King James
terjemahannya acceptable year, terjemahan bahasa Yunaninya menunjukkan
saat-saat yang paling diberkati, ketika keselamatan dan kebaikan Allah
diberikan secara berlimpah. Itulah tahun Rahmat Tuhan dimana kita sedang
mengalaminya.
Kalau saudara
membedakan antara Lukas 4:19 ini dengan Yesaya 61 maka akan menemukan
perbedaan yang jelas.. tentang TAHUN RAHMAT TUHAN TELAH DATANG.
Tahun rahmat Tuhan hanya tercantum dalam Lukas 4 dan Yesaya
61 saja.
Bedanya di Yesaya hanya ditulis :untuk memberitakan Tahun rahmat Tuhan
Tetapi di Lukas ditulis: ….untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang.
Bedanya di Yesaya hanya ditulis :untuk memberitakan Tahun rahmat Tuhan
Tetapi di Lukas ditulis: ….untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang.
Dan Yesus menghentikan pembacaan kitab itu, dengan kata
lain, penitikberatan nya adalah di tahun rahmat Tuhan. dan DIA menambahkan kalimat, TELAH DATANG.
Di kitab Yesaya masih penantian, tetapi di Lukas, TELAH
DATANG, kemudian YESUS berkata: hari ini apa yang tertulis sudah digenapi !!
Nubuatan Yesaya bahwa akan datang TAHUN RAHMAT TUHAN dimana
akan datang seseorang Yang Diurapi/ Kristus/ Mesias…..yang dipakai Tuhan untuk
memberitakan kabar baik.
Semua orang Yahudi menanti datangnya Mesias/ yang di urapi
ini…..datangnya tahun rahmat Tuhan. Bahkan sampai sekarang ini orang Yahudi
masih menantikan datangnya Mesias. Mengapa bisa terjadi? Padahal 2000 tahun
yang lalu Mesias sudah datang ? Karena mereka kehilangan moment/
kairos/kehilangan saat-saat lawatan Tuhan datang.
Yesus lahir di dunia, menandakan dimulainya Tahun RAHMAT
TUHAN, dimana tersedia jalan keselamatan. Pekerjaan YESUS selama di muka bumi,
menunjukkan tentang RAHMAT TUHAN atas manusia. Yang sakit disembuhkan, tuli
mendengar, buta melihat, lumpuh berjalan, orang miskin mendapatkan kabar baik,
orang terikat setan dilepaskan, orang yang lapar mendapatkan makanan, orang
yang takut mendapatkan ketenangan, dan banyak lagi yang YESUS nunjukkan tentang
RAHMAT TUHAN.
Tonggak penting Tahun Rahmat Tuhan adalah Yesus disalibkan
untuk mengantikan kita sebagai manusia yang seharusnya menanggung kutuk dosa.
Rahmat yang besar menyebabkan manusia berdosa dan terhilang dari hadapan
kekudusan Allah ditebus, diampuni, dikuduskan dan menjadi berkenan kepada Allah
sebab Allah melihat Yesus Kristus yang tidak bercela nampak dalam diri
tebusanNya. Inilah rahmat Tuhan yang besar tidak dapat diperoleh di luar
pengorbanan Yesus Kristus.
Kita masih berada didalam masa TAHUN RAHMAT TUHAN, tahun
lawatan TUHAN. Ditengah-tengah masa yang sulit ini, masa pandemic yang
berkepanjangan, masa paceklik, masa kesusahan, RAHMAT TUHAN belum berhenti. Karena
itu tenanglah. Sewaktu murid-murid mengalami badai gelombang yang dahsyat,
TUHAN YESUS berkata kepada badai: diam, tenanglah…!! Sebenarnya kalimat itu
juga bisa ditujukan kepada kepada murid-muridNya, untuk diam dan tenang.
Akibat kondisi saat ini, bisa membuat kita bergejolak,
gelisah, bingung, gak tau lagi apa yang harus diperbuat, bingung kedepannya
gimana, TUHAN berkata, diam, tenanglah.
Apa saja yang bisa kita alami dalam TAHUN RAHMAT TUHAN?
semua janji ALLAH di kitab sucinya dapat saudara nikmati. masa penuaian, masa panen raya masih berlangsung. itu sebabnya saudara masih bisa menikmati berkat Tuhan ditengah-tengah kesusahan, masih aman terlindung dalam naunganNya. ditengah-tengah kesulitan ekonomi, anak-anak Tuhan masih bisa berkarya, mengalami promosi dalam pekerjaan, mendapatkan pekerjaan yang baik, bukankah itu berbicara RAHMAT TUHAN yang sedang berlangsung?
Jangan sampai kita
seperti orang Nazaret, akibat tidak percaya Yesus sebagai Mesias, maka tidak
banyak mujizat yang Yesus lakukan. Padahal yang ingin YESUS berikan, begitu
banyak, tetapi akibat kurang iman mereka, hanya sedikit saja yang terjadi.
Tahun Rahmat TUHAN masih berlangsung, marilah nikmati
masa-masa kebaikan Tuhan, pertolongan Tuhan, mujizat Tuhan, kesembuhan, serta anugrahnya
didalam hidup kita.
Tahun Rahmat Tuhan diberikan kepada kita sehingga adanya
kesempatan bertobat dan menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadi sebab DIA
telah memperdamaikan manusia berdosa dengan ALLAH Yang Kudus.
Tahun Rahmat Tuhan suatu hari akan
berakhir dan masuk ke dalam ayat berikutnya, hari pembalasan, persiapkan diri !
Have a blessed day !
No comments:
Post a Comment