Daily Devotion – Alive &
Transformed
Serial The Great I AM - 20
I Am the Truth - 2
John 14:6 Jesus said to him, "I am the way, the truth, and the life. No one
comes to the Father except through Me.
Pernahkah saudara tertipu? Kalau kerugiannya
kecil, mungkin tidak seberapa bearti, tetapi kalau itu cukup besar, hal ini
sangat menjengkelkan. Disini ada beberapa contoh :
Ada satu kejadian, seorang ibu ingin sekali
pergi ke Holy Land, dia mencoba untuk menabung setiap rupiahnya, setiap kali
ada uang, selalu dia sisihkan, kadang dia tahan keinginannya untuk beli
barang-barang keperluan pribadinya demi niatnya terwujud, bahkan kadang dia pun
mengurangi ngemil nya, agar uangnya cepat terkumpul, terakhir dia menjual
sebagian perhiasannya untuk menambah kekurangannya. Singkat cerita ternyata,
tour travel yang dia percayai akan membawa dia ke Holy Land, ternyata sindikat
penipuan. Habis sudah uang yang selama ini terkumpul. Ibu ini semula percaya bahwa
tour travel ini akan membawanya ke Holy Land, tapi ternyata dia ditipu. Uang habis,
impianpun buyar.
Dalam menentukan
pilihan penting dalam hidup ini, jangan kita terpikat oleh penampilan luarnya. Seperti
Firman Tuhan mengatakan, ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya
menuju maut (Amsal 14:12). Sepertinya jalan ini baik, ajaran ini mengajarkan
tentang kebaikan, kesalehan, tetapi tanpa kita ketahui ujungnya ternyata berakhir dengan maut.
Kalau saudara melakukan online shopping,
tentunya saudara mencari toko yang dapat dipercaya, yang reputasinya sudah
dikenal orang banyak, serta banyaknya good review. Jangan sampai, uang sudah di transfer, tetapi
barang yg kita beli tidak kunjung datang, atau ternyata tokonya itu toko
bodong, alias penipu. Seringkali kita hanya melihat dari gambar, kita pikir itu
bagus, tetapi saat barangnya datang, tidak sebagus yang kita lihat via
internet, kita tertipu oleh penampilan. Kita memilih untuk mencari toko yang dapat
dipercayai, begitu juga dengan pilihan hidup ini, pilihlah pribadi yang dapat
dipercayai, pilihlah Tuhan yang dapat dipercayai, yang sudah terbukti kuasanya, mujizat Nya, Kasihnya, perkataanNya, serta yang sudah
mendapat banyak good review, dan bukti nyata, Yesus Dialah pribadi yang
tepat.
Misalkan, Saudara belum pernah pergi ke Sumba, dan
ingin pergi wisata kesana. Siapa yang saudara pilih untuk memandu ke Sumba, saya
yang belum pernah pergi kesana? Atau seorang
pemandu yang berasal asli dari Sumba? Tentunya kita akan memilih orang yang berasal
dari Sumba, karena mereka pasti sudah tahu daerah sana, serta tahu adat,
kebiasaan, dan tempat-tempat yg layak dikunjungi. Jangan pilih orang yang belum
pernah ke Surga untuk memandu saudara ke Surga, dijamin tidak akan sampai,
karena dia sendiri belum pernah kesana, bagaimana bisa membawa saudara kesana?
Yesus berasal dari Surga, Dia bukan berasal dari dunia ini, Yoh 8:23 "Kamu berasal dari
bawah, Aku dari atas; kamu dari dunia ini, Aku bukan
dari dunia ini.”
Jika kita mengikut Yesus maka DIA akan
membawa kita ke Surga, tempat dimana Dia berada, pasti. Karena DIA berasal dari
Surga. Kalau saudara ikut orang lain, saudara tidak akan pernah sampai ke Surga. Yesus
dengan tegas dan jelas mengatakan, “ tidak
ada seorangpun sampai kepada BAPA, kecuali melalui AKU”.
Lantas ada pertanyaan, bukankah setiap
orang dari berbagai aliran kepercayaan apapun juga, akan berakhir ke tempat yang
sama? Saya katakan, TIDAK SAMA. Akhir perjalanan hidup orang yang mengikut
YESUS, TIDAK AKAN SAMA dengan
orang yang tidak mengikut Yesus.
Kalau kita ikut Yesus, kita sudah tahu akan
sampai dimana, tidak ada kata mudah-mudahan, atau semoga saja. Karena Yesus
menjamin bahwa kita akan sampai di Surga yang kekal. Jangan pertaruhkan hidupmu
yang singkat ini dengan mengikut aliran kepercayaan yang tidak jelas akan dibawa
kemana. Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya maut!
Have a blessed day !
Amiiin🙏🙏
ReplyDelete