Tuesday, September 15, 2020

KERASUKAN SETAN - 3

 Daily Devotion - Alive and Transformed

Yoh 13:27 Dan sesudah Yudas menerima roti itu, ia kerasukan Iblis. Maka Yesus berkata kepadanya: "Apa yang hendak kauperbuat, perbuatlah dengan segera."

Tingkat 2

Kita tetap memakai ayat ini untuk membahas renungan hari ini. Ayat yang kita baca ini adalah berbicara tentang pekerjaan setan di tingkat 2, dipenuhi roh setan.

Lukas 22:3. Maka masuklah iblis ke dalam Yudas yang bernama Iskariot, seorang dari kedua belas murid itu.

Iblis masuk dalam Yudas lebih dalam, semula kita bisa melihat bahwa Iblis berbisik kepada Yudas, kini Iblis memasuki lebih dalam. Tidak mudah bagi iblis untuk masuk dalam hidup seseorang. Lebih-lebih kalau orang itu sendiri tidak mau, tetapi setan akan terus berusaha untuk mempengaruhi, menipu dan menjerat orang itu sampai menyerah.

BAGAIMANA CARANYA SETAN MASUK DALAM HIDUP SESEORANG?

Mengapa iblis yang tadinya hanya berbisik, dapat masuk di dalam Yudas sampai tingkat II? Sebab Yudas terus berkeras hati di dalam dosa-dosanya.

Keras hati = sudah mengerti tetapi tetap tidak mau bertobat (Ibr 3:15).

Yudas sudah banyak mendengar pengajaran Firman Tuhan yang dalam-dalam dan indah-indah, tetapi ia tetap berkeras hati di dalam keinginan-keinginan dan dosanya. Beberapa kali Yesus menegor secara halus, tentang pengkhianatan yang akan dilakukan, tetapi Yudas mengeraskan hatinya. Ia yang tadinya seorang hamba Tuhan yang dapat mengusir setan bersama 11 teman-temannya, kini setan masuk kedalam hidupnya. Roh Kudus terusir didalam hidupnya, sehingga yang ada adalah roh setan. Sama seperti kondisi Raja Saul.

1Samuel 16:14. Tetapi Roh Tuhan telah mundur daripada Saul, dan sekarang ia diganggu oleh roh jahat yang daripada Tuhan.

Apakah dampaknya akibat kemasukan setan pada fase ini?

A. AKIBAT LAHIRIAH.

1. Kemampuannya bertambah

Di fase ini orangnya tidak menjadi gila, tetap bisa berpikir waras. Saul masih berpikir waras, sesudah roh-roh setan masuk di dalamnya,ia tetap memerintah dengan baik sebagai raja  kecuali pada saat-saat di mana roh-roh setan itu menyiksakan dia (1 Sam 16:14). Yudas juga tidak gila, tetapi kemampuannya untuk berbuat dosa makin meningkat. Ia menjadi berani berpura-pura, berani mengkhianati gurunya yang baik itu, bahkan dengan suatu ciuman palsu dia menyerahkan sang Guru. Tanpa bantuan setan, ia tidak akan berani begitu kurang ajar mencium palsu dan menyerahkan gurunya, ia akan malu dan segan. Orang yang ada ditahapan dua ini, hilang rasa sungkan, malu, atau hati nuraninya menjadi lemah. Suami berjinah tanpa ada rasa tuduhan, karena sudah kebal. Berbuat dosa seperti biasa saja, tidak ada rasa  bersalah, tidak ada rasa penyesalan. Bahaya kalau sudah tahap ini.

Roh setan yang memenuhi manusia itu seolah-olah “mengurapi” orang berdosa ini dengan “minyak” kenajisan, sehingga ia menjadi makin berani, kuat dan ahli berbuat perkara-perkara yang keji. Tanpa pengurapan setan, tidak mungkin Yudas dapat begitu “manis” menyerahkan gurunya. Dengan “pengurapan setan” ini beberapa kemampuan-kemampuan tertentu diberikan oleh setan kepada orang ini, terutama untuk dapat berbuat dosa yang lebih hebat. Ini dimasukkan roh-roh setan di dalam hati orang itu. jadi pada fase ini pekerjaan setan didalam diri orang itu semakin bertambah-tambah, semakin keji dan membuat hal-hal yang jahat dan bertambah jahat, serta hati nuraninya sudah semakin tumpul.

2. Tanda-tanda palsu menyertainya.

Matius 24:24. Sebab Mesias-Mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga.

Disebut tanda palsu, karena tanda yang dipakai bukan dari Allah, melainkan produk dari setan, si penipu.

Didalam Kisah Para Rasul 16:6 Budak perempuan yang dimasuki setan dan mempunyai kemampuan untuk mengetahui hal-hal yang tersembunyi. Sebetulnya ini kemampuan yang biasa dari setan, tetapi sebab manusia tidak tahu, itu menjadi hal yang mengherankan, sehingga banyak manusia datang kepada pemilik budak ini untuk mencari tahu masadepan mereka.

Dunia roh itu memang tingkatnya lebih tinggi dari dunia nyata manusia. Roh-roh tersebut tidak perlu makan, jadi jangan pernah memberikan makan, sesajen, atau sesembahan, karena mereka tidak akan makan, dan itu bukan makanan mereka, roh tidak perlu diberi makan jasmani seperti makanan manusia, mereka tidak akan kelaparan. Roh-roh tersebut pergi dari satu tempat ke tempat yang lain begitu cepat tanpa kendaraan, gak perlu naik bis, atau MRT, dalam sekejap mereka bisa sampai.  Komunikasi mereka begitu sempurna tanpa telephon, WA, email, apalagi surat. Dan mereka dapat menyimpan data-data mengenai manusia serta mendistribusikan dengan baik, lebih canggih dari computer.

Misalnya seorang mencuri barang, setan tahu siapa yang mencuri, apalagi biasanya ini juga diatur dan didorong oleh setan. Lalu orang yang kehilangan bertanya kepada perempuan yang dirasuk setan itu. Dengan mudah ia memberikan data-data tentang pencurian itu sebab ia dapat segera memperolehnya dari kawan-kawan setan lain yang mengatur pencurian tersebut. Ini hal yang biasa bagi setan, sebab mereka termasuk roh. Jangan terkagum-kagum ya, jangan disesatkan. Itu semua pekerjaan setan ! orang yang bertanya kepada arwah, atau mengadakan konsultasi ke dukun, hidupnya akan gelisah, dan tidak tenang. Jangan pernah pergi kesana !!

Jangan takut akan segala roh-roh setan, usir mereka, sebab Dia yang ada di dalam kita lebih kuat dan lebih besar (1Yoh 4:4). Kita milik Allah, kita memiliki kuasa Allah didalam hidup kita, pakailah kuasa itu untuk mengusir segala pekerjaan setan yang menganggu keluargamu, anak-anakmu, pasanganmu, rumah tanggamu, pekerjaanmu, sekolahmu, dan lain sebagainya.

3. Belum dapat menguasai penuh.

Dalam tingkat II ini  setan mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap orang itu, tetapi ia belum menguasai sepenuhnya. Ia menguasai orang itu secara halus dengan tipu dayanya. Orang itu harus mau bekerja sama dengan setan, baru rencana setan dapat jadi. Memang di sini setan sudah dapat menipu orang itu lebih lanjut, sehingga orang itu sangat menginginkan perkara-perkara dari setan dan mau taat akan semua perintah-perintah setan.

Setan dapat memberikan tanda-tanda ataupun mujizat sehingga orang tersebut semakin terperosok masuk kedalam. Mungkin diberikan kemudahan dalam usaha, naik pangkat, anak sembuh dari sakit, lepas narkoba, semua itu menjadi pikatan agar semakin lebih dalam terjerat setan.

Yudas yang sudah terpikat dengan bisikan iblis, akhirnya terperosok lebih dalam, seharusnya sewaktu perjamuan kudus, sewaktu Yesus membasuh kaki Yudas, dia memiliki kesempatan untuk tinggalkan bisikan iblis, tetapi sayang, Yudas mengeraskan hati, lebih menuruti suara setan.

B. AKIBAT ROHANIAH

BUTA ROHANI.

2Korintus 4:4. Yaitu orang-orang yang tidak percaya, yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini, sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus, yang adalah gambaran Allah.

Orang yang digarap setan menjadi buta pikirannya. Ini terjadi sejak permulaan tingkat I. Pengertiannya gelap sehingga tidak dapat mengerti/ menerima Injil atau perkara-perkara Kristus lainnya (dalam perkara-perkara duniawi, masih normal!). Sebab itu orang ini menjadi dingin, acuh tak acuh akan perkara-perkara rohani sehingga tidak mau dan tidak dapat percaya. Ini sangat merugikan keselamatan kekal orang itu, bahkan membawanya kepada kebinasaan dan memang itulah kerinduan setan

Yohanes 10:10a Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan;

Sebab itu kalau di dalam pelayanan ada halangan-halangan atau hambatan-hambatan untuk menerima Tuhan sebagai Juruselamat, atau kemalasan/ bosan bertekun dalam perkara- perkara rohani (baik pada orang dewasa dan kanak-kanak) jangan lupa akan adanya pekerjaan setan! Setan tidak suka untuk nama Yesus dikumandangkan, berusaha sebisa mungkin menghalanginya. Entah mungkin peralatan tidak bekerja dengan baik saat live streaming, atau gangguan teknis, atau jaringan internet tidak bekerja dengan baik, pokoknya segala cara dibuat agar umat Tuhan tidak mengikuti ibadah. Mungkin saudara dibuat ngantuk terus bawaannya, sehingga tidak bisa mengikuti ibadah, atau dibuat sibuk setengah mati pada saat jam ibadah, dan selalu saja ada halangan saat mau beribadah. Coba renungkan hal itu…

Itu bukan hal kebetulan tetapi ada campur tangan kuasa si jahat yang tidak senang, saudara sungguh-sungguh ikut Tuhan. lawanlah dengan imanmu…!!  Kalau saudara lagi malas  terhadap hal-hal rohani, lawanlah kemalasan itu, bergairahlah, nyalakan kembali apimu, Tuhan Yesus segera datang, jangan sampai ketinggalan !!

Have a blessed day !

No comments:

Post a Comment