Daily Devotion – Called, Chosen, Blessed
Yoh 19:4 Pilatus
keluar lagi dan berkata kepada mereka: "Lihatlah, aku membawa Dia ke luar
kepada kamu, supaya kamu tahu, bahwa aku tidak mendapati kesalahan apapun
pada-Nya."
Berkali-kali Pilatus mempertajam kalimatnya, bahwa dia tidak
mendapati kesalahan apapun juga.Pilatus sendiri heran, mengapa orang Yahudi
ingin menghukum mati Yesus? padahal tidak ada satu kesalahan apapun yang Yesus
lakukan. Dari sisi hukum Romawi, Yesus sama sekali tidak ada salahnya.
perkataanNya, ajaranNya, maupun gaya serta sikapnya, tidak ada yang menyalahi
aturan.
Pengadilan Romawi bukan pengadilan yang abal-abal yang bisa
dipermainkan, apalagi kalau kasusnya sudah tingkat nasional. Pastilah Pilatus
menyelidik dengan seksama. pernyataan Pilatus bahwa Yesus tidak bersalah adalah
pernyataan yang dapat dipertanggungjawabkan.
Hukuman yang nantinya ditimpakan kepada Yesus oleh orang Yahudi,
bukan karena DIA bersalah, melainkan karena irihati, atau kepentingan satu
golongan.
Yesuslah Anak Domba Allah yang tidak bercacat cela, yang
disediakan untuk menjadi korban sembelihan bagi penebusan dosa umat manusia.
Yes 53:7 Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas
dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian;
seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia
tidak membuka mulutnya.
Yesus menggenapi apa yang ditulis oleh kitab Yesaya. Jauh 600 tahun sebelumnya Yesaya telah mendapatkan pewahyuan, bahwa akan datang seorang hamba Tuhan yang mengalami banyak penderitaan, yang akan mati untuk menebus umat Tuhan. Saat diadili Yesus lebih banyak diam, dan tidak membuka mulutNya. Kesaksian dari orang-orang yang dilayani sudah cukup untuk memberitahukan siapa DIA dan apa yang telah DIA lakukan.
Darah yang ditumpahkan bagi korban penebusan dosa manusia,
sampai saat ini masih tetap valid tidak pernah expired. Kalau ada orang yang
mau datang kepada Yesus semerah apapun dosanya, maka oleh penebusanNya,
diubahkan menjadi putih seperti salju. Ada jalan keselamatan yang telah terbuka
untuk saudara dan saya melalui pengorbanannya diatas kayu salib. Sehingga kita
memiliki masa depan didalam kekekalan.
Have a blessed day !
No comments:
Post a Comment