Wahyu 6:12 Maka aku melihat, ketika Anak Domba itu membuka meterai yang keenam, sesungguhnya terjadilah gempa bumi yang dahsyat dan matahari menjadi hitam bagaikan karung rambut dan bulan menjadi merah seluruhnya bagaikan darah.
6:13 Dan bintang-bintang di langit berjatuhan ke
atas bumi bagaikan pohon ara menggugurkan buah-buahnya yang mentah, apabila ia
digoncang angin yang kencang.
Tanda peringatan diberikan agar kita waspada, atau berjaga-jaga. Sewaktu Covid merajalela, kita sering mendengar suara sirene ambulan berlalu lalang setiap hari, itu menandakan adanya pasien yang menderita Covid. Sehingga kitapun merasa was-was, semakin sering kita mendengarnya, menandakan semakin banyak pasien penderita Covid yang terjangkit. inipun dapat meningkatkan kewaspadaan kita, agar berhati-hati dan berjaga-jaga.
Meterai yang
keenam ini, adalah fenomena dari kejadian alam semesta yang menyatakan tentang
akhir zaman. Fenomena ini bukan akibat kelalaian manusia, tidak seperti banjir,
tanah longsor. Tetapi benar-benar tanda dari alam.
Gempa bumi
yang dahsyat (Gempa, tsunami)
Matahari
menjadi gelap (gerhana matahari)
Bulan
menjadi merah bagaikan darah (blood moon)
Bintang-bintang
berguguran (hujan meteor)
Ke-empat
tanda ini adalah alarm dari Tuhan untuk kita sadar diri, waspada, dan bersiap
untuk kedatangan Tuhan.
Nabi Yoel di
dalam Kitab perjanjian Lama pernah bernubuat mengenai hal ini. “Matahari akan
berubah menjadi gelap gulita dan bulan menjadi darah sebelum datangnya hari
TUHAN yang hebat dan dahsyat itu.” (Yoel 2:31), juga di dalam Kisah 2:20 yang
berbunyi, “Matahari akan berubah menjadi gelap gulita dan bulan menjadi darah
sebelum datangnya hari Tuhan, hari yang besar dan mulia itu.”
Kata
“datangnya hari Tuhan” sering diartikan sebagai pertanda akhir zaman atau kiamat.
Umat Kristen menggunakan Alkitab sebagai dasar Firman Tuhan, dan memercayai
semua perkataan yang ada di dalamnya sebagai nubuatan. Di dalam Alkitab,
nubuatan tentang akhir zaman diketahui dengan berbagai tanda-tanda di dunia,
Matahari
menjadi gelap gulita, ini menunjukkan adanya gerhana matahari total. Hampir
setiap tahun kita mengalami gerhana matahari, sehingga tidak menjadikan sesuatu
yang luarbiasa. Pada saat Tuhan membebaskan umatNya dari Mesir, Tuhan
mendatangkan kegelapan selama tiga hari tiga malam. Kejadian ini adalah
kejadian langka dan belum pernah terjadi sebelumnya.
Matahari
menjadi gelap gulita, adalah menjadi alarm bagi kita untuk mempersiapkan diri.
Bulan
menjadi darah, fenomena inipun sering terjadi. Dimana bulan bersinar berwarna
merah menyala. Dengan adanya kemajuan teknologi, kita dapat melihat kejadian
ini dimana saja. Sehingga inipun menjadi peringatan bagi kita.
Gempa bumi seringkali terjadi, ada yang skala besar, ada yang skala kecil. Orang yang tinggal di dekat rawan gempa, harus waspada, sewaktu-waktu gempa terjadi tanpa permisi. Ini menunjukkan bahwa kehidupan manusia tidak ada jaminan akan aman selamanya.
Bintang-bintang
berguguran, ini berbicara tentang hujan meteor, tetapi ini tidak terlalu
menakutkan, karena ada pelindung bumi, sehingga meteor musnah sebelum mencapai
bumi, tetapi akan ada kejadian dimana meteor akan menghantam bumi, dan itu
dapat menimbulkan kerusakan yang parah.
Tuhan
memberikan peringatan melalui empat kejadian alam semesta. Setiap tahun selalu
ada. Saat melihat atau mengalami kejadian ini, ambilah satu pelajaran, bahwa
Tuhan sedang berbicara kepada saudara untuk mempersiapkan diri.
Have a
blessed day !
Amen,, selalu memberkati & mengingatkan untuk menjadi pribadi yang senantiasa siap sedia menanti hari Tuhan itu tiba. Thanks pastor semakin diberkati untuk menjadi berkat, dan biarlah nama Tuhan semakin di permukiman melalui pelayanan pastor & Ibu.
ReplyDeleteGod bless you pak Yakub
ReplyDeleteAmin halleluyah 🙏🙌
ReplyDelete