Wednesday, June 29, 2022

MALAIKAT

Wahyu  8:2 Lalu aku melihat ketujuh malaikat, yang berdiri di hadapan Allah, dan kepada mereka diberikan tujuh sangkakala.

Yohanes melihat adanya tujuh malaikat yang berdiri dihadapan Allah. Ada pelayanan malaikat, hari ini kita akan bahas tentang pelayanan Malaikat.

Tuhan Yesus berkata : Ada malaikat mereka di surga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di surga ( Matius 18:10) . Sungguh pernyataan yang sangat tegas dan jelas ! Suatu pernyataan yang sangat luar biasa! Banyak orang yang tidak tahu banyak tentang malaikat karena jarang dibahas.

Para malaikat memainkan peranan yang sangat penting di dalam karya keselamatan Allah bagi umat-Nya. Sepanjang zaman pekerjaan malaikat masih berlangsung. Mereka tidak pernah pensiun, Alkitab tidak pernah mengatakan bahwa pekerjaan malaikat sudah berhenti setelah Yesus naik ke Surga.

Kita lihat bahwa dalam pelayanan Petrus, malaikatpun banyak terlibat. Di dalam zaman yang gelap ini, di tengah peperangan rohani di mana semua kuasa kejahatan tampaknya menekan kita dari segala arah untuk menghancurkan kita, untuk menjatuhkan kita, untuk menggoda kita agar jatuh ke dalam dosa dan murtad dari Allah, kita boleh bersyukur kepada Allah karena adanya para malaikat ini. Para malaikat itu berperang di pihak kita.

PANDANGAN YANG KELIRU: PELAYANAN PARA MALAIKAT TIDAK BEGITU DIPERLUKAN

Ada pandangan yang mengatakan, karena Roh Kudus susdah berdiam didalam kita, maka pelayanan malaikat sudah tidak diperlukan lagi, dan sudah tidak ada lagi. ini pandangan yang keliru, sebab di dalam kitab Wahyu kita dapat melihat pelayanan malaikat ada disepanjang kitab itu. Malaikat datang kepada Yohanes membawa pesan Tuhan, sungguhpun Yohanes sudah penuh dengan Roh Kudus.

Jangan pernah mengira bahwa karena Allah itu maha kuasa dan bahwa Dia mampu melakukan segalanya, maka Dia memilih untuk melakukan segalanya sendirian, tanpa kita ataupun para malaikat-Nya, atau para hamba-Nya. Justru Allah memakai kita hambaNya yang banyak kekurangan untuk menyampaikan berita keselamatan.

PERAN MALAIKAT SETELAH YESUS NAIK KE SURGA

Didalam kitab kisah rasul, kita masih menemukan pelayanan malaikat. Mereka membawakan pesan kepada salah satu hamba Allah seperti Paulus ataupun membebaskan rasul dari penjara, atau menyuruh Filipus mengerjakan sesuatu, mengatur jadwal pertemuan Petrus dengan Kornelius.  Para malaikat itu terlibat aktif di dalam kehidupan dan karya jemaat.

"sebab malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu."  Mazmur 91:11

Dari pernyataan pemazmur ini jelas dinyatakan bahwa Tuhan memiliki banyak cara untuk menolong, melepaskan dan meluputkan umatNya dari segala bentuk kesukaran, ujian dan pergumulan yang ada.  Salah satu caranya adalah mengirimkan para malaikatNya untuk menjaga di segala jalan kita.  Siapa itu malaikat Tuhan?  Mereka adalah roh-roh yang diutus Tuhan untuk melayani orang-orang kudusNya yang harus memperoleh pertolongan atau keselamatan.  Dengan kata lain, malaikat diutus Tuhan untuk melayani orang-orang yang memerlukan pertolongan dariNya.

     Ada banyak contoh di dalam Alkitab tentang pelayanan yang dilakukan para malaikat bagi umat Tuhan.  Salah satunya adalah ketika bangsa Yehuda di bawah kepemimpinan raja Hizkia sedang menghadapi bahaya yang mengancam keamanan dan keselamatannya serta seluruh rakyat.  Sanherib raja Asyur mengancam Hizkia, di mana ia bersama para tentaranya hendak menyerang dan menghancurkan bangsa Yehuda.  Ini membuat Hizkia menjadi takut, lalu ia pun datang kepada Tuhan dan membentangkan surat ancaman dari raja Asyur tersebut di hadapan Tuhan dan berdoa, demikian:  "Ya Tuhan, Allah Israel, yang bertakhta di atas kerubim!  Hanya Engkau sendirilah Allah segala kerajaan di bumi;  Engkaulah yang menjadikan langit dan bumi.  Sendengkanlah telingaMu, ya Tuhan, dan dengarlah;  bukalah mata-Mu, ya Tuhan, dan lihatlah;  dengarlah perkataan Sanherib yang telah dikirimnya untuk mengaibkan Allah yang hidup."  (2 Raja-Raja 19:15-16).  Tuhan mendengar seruan Hizkia.  Akhirnya Tuhan memberikan pertolongan dengan caraNya yang ajaib.  Benar-benar di luar dugaan Hizkia!  Tuhan mengirimkan pasukan malaikatNya, dan mereka (malaikat) membunuh semua tentara Asyur yang berjumlah 185 ribu orang hanya dalam semalam saja, dan  "Keesokan harinya pagi-pagi tampaklah, semuanya bangkai orang-orang mati belaka!"  (2 Raja-Raja 19:35b), bahkan Sanherib raja Asyur itu pun mati terbunuh oleh anak-anaknya sendiri.

     Janji perlindungan Tuhan bagi orang benar yang selalu berseru-seru kepadaNya sungguh sangat terbukti.  Oleh karena itu dalam segala keadaan bersandarlah kepada Tuhan saja.Pada saat yang tepat Tuhan bertindak dan mengirimkan malaikatNya!


Kita tidak menyembah malaikat dan berdoa kepada malaikat, karena mereka adalah pesuruh Tuhan. kita langsung dapat datang kepada TUHAN, RAJA DIATAS SEGALA RAJA, tanpa perlu perantaraan malaikat.

Malaikat ada untuk menjaga dan melindungi umat Tuhan. Menjaga saudara dari kecelakaan, menghindarkan saudara dari penipuan, dan banyak lagi tugas lainnya.

Cobalah renungkan barangkali tanpa saudara sadari saudara pernah mengalami pertolongan melalui malaikat.

Have a blessed day !

Thursday, June 23, 2022

SURGA HENING SEJENAK

WAHYU 8:1 Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang ketujuh, maka sunyi senyaplah di sorga, kira-kira setengah jam lamanya.

Pernahkah saudara berada dalam situasi dan kondisi sunyi senyap? Bagaimana rasanya? Suasananya seperti mencekam, tegang, dan waspada. Sewaktu pandemic Covid merebak, pemerintah Singapore segera mengambil tindakan, untuk semua pegawai kantor, diminta untuk bekerja dari rumah. Shopping mall tutup. Sewaktu kejadian itu, saya sempatkan diri pergi ke Shopping area, Orchard. Suasana Orchard yang biasa ramai dengan turis, pengunjung, serta kegiatan, saat itu benar-benar sunyi. Tidak ada manusia yang berkeliaran, semua toko tutup. Saya berjalan, seperti suasana perang, tidak ada satu orangpun, serta suasananya jadi mencekam.

Sewaktu SMP, saya diajar oleh seorang guru Bahasa Indonesia yang sangat galak dan suka marah-marah. Kalau dia marah dan sedang “murka” semua siswa terdiam. Biasanya setelah dia marah, dia berhenti sejenak. Saat dia diam, dan kami semua diam, suasana menjadi tegang, dan tidak nyaman. Tidak ada satu suara terdengar, bahkan desah napas pun tidak. Itu suasana sangatlah mencekam.

Suasana Surga yang biasanya ada penyembahan, sukacita, akan memasuki satu kejadian dimana Surga akan hening sejenak. Mengapa? Apa yang terjadi?

Dalam PL, sunyi senyap tidak selalu menandai keengganan orang untuk bicara, tetapi bisa berarti kebisuan orang yang gentar di hadapan murka Allah (Mzm. 31:18; Yes. 47:5). Di hadapan kekudusan Allah, semua makhluk khususnya manusia harus berdiam diri (Hab. 2:20; Mzm. 37:7; Zak. 2:13). Dampaknya seisi surga sunyi senyap. Kapan itu terjadi? Ketika meterai ketujuh dibukakan. Meterai ketujuh itu identik dengan tujuh sangkakala yang setiap kali ditiup menimbulkan berbagai wujud murka Allah yang menghancurkan jagat raya yang cemar dosa ini. Boleh jadi, hal ini menandakan murka Allah terakhir yang kelak digambarkan secara terbatas oleh berbagai petaka di bumi saat ini. Di hadapan puncak murka Allah itulah, seisi surga sunyi senyap karena gentar.

Murka Allah bukan hanya bersumber pada keadilan dan kekudusan-Nya. Murka-Nya berkaitan dengan doa-doa para orang kudus. Doa mereka yang tertindas, doa yang memohon keadilan Allah. Doa-doa dan dupa penyembahan kepada Allah itulah yang meledak bak halilintar dan gempa bumi ketika dilemparkan ke bumi (Why. 8:5). Doa bukan hal sepele. Ia alat anugerah Allah bagi umat-Nya. Melalui doa Allah memelihara umat-Nya dan menghakimi dunia ini.

Setengah jam sunyi senyap di surga ketika meterai terakhir dibuka tidak boleh dihitung dengan menit dan detik, melainkan murni adalah gaya bahasa.


Saat Surga hening, terdiam sesaat, itu terjadi karena penghuni Surga, para malaikat mengetahui bahwa hari murka Allah segera datang. Allah yang penuh rahmat dan kasih mengambil langkah dalam keadilan dan kekudusanNya untuk menghakimi bumi. Murka Allah bukan karena Allah tidak bisa mengendalikan emosi, tetapi ini berbicara mengenai keadilan Allah. kok bisa Allah murka? Bukankah Allah itu kasih, penyanyang dan penuh rahmat? Yaa Allah itu kasih, penuh kasih, penyayang, tetapi jangan lupa pula Allah itu Adil dan Kudus, dimana dosa harus dihukumkan.

Allah itu adil dan benar. Kalau saat ini saudara mengalami ketidakadilan, difitnah, ditipu, mengalami banyak aniaya, sabarlah, waktunya tiba penghakiman Allah akan segera datang.

Allah masih menahan murkaNya untuk dapat menyelamatkan manusia. Sama seperti perumpamaan tuan yang ingin menyabit lalang diantara gandum. Sang Tuan menahan dirinya, menanti sampai gandum tersebut masak, barulah dia akan menyabit dan membakar lalang.

Jangan menganggap ringan akan kemurahan hati Allah. Dosa akan segera dihukum, karena itu kalau masih bermain-main dengan dosa, segeralah tinggalkan sebelum murka Allah datang.

Have a blessed day !

Friday, June 17, 2022

AIRMATA

 Wahyu 7:16 Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi.

7:17 Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."

Kapankah terakhir kali saudara mengeluarkan airmata?

Air mata bisa dikatakan bagian hidup manusia, mulai dari manusia dilahirkan sampai ia menutup mata, hidup manusia selalu diwarnai air mata yang tak kunjung habis.  Kelahiran bayi ditengah-tengah keluarga diawali tangisan dan tetesan air mata;  begitu keluar dari rahim ibunya ia sudah mulai menangis, air mata pertama sebagai pertanda kehadirannya di dunia diikuti pula airmata kebahagian dari orangtuanya.  Dan ketika manusia sudah menyelesaikan  'kontraknya'  di dunia alias meninggal dunia, perpisahan itu ditutup pula dengan derai air mata oleh keluarga, sahabat, teman, kerabat dan orang-orang terdekat.

Ketika diperhadapkan dengan masalah dan pergumulan hidup yang berat air mata kembali mewarnai hari-hari manusia, seperti yang dirasakan pemazmur:  "Lesu aku karena mengeluh; setiap malam aku menggenangi tempat tidurku, dengan air mataku aku membanjiri ranjangku."  Mazmur 6:7. Kesulitan hidup, beratnya tekanan masalah, rusaknya relationship, banyak kali membuat kita menumpahkan airmata kesedihan.


Beratnya beban hidup dapat membuat seseorang bersedih dan menangis. Dalam kondisi demikian, diperlukan seseorang untuk mendampingi, bahkan menghapus air mata. Peluang ini ditangkap oleh sebuah perusahaan di Jepang sekitar tahun 2015an. Mereka menyediakan jasa penyeka air mata, khusus bagi para wanita. Ketika seseorang bersedih, ia dapat menghubungi seorang penyeka air mata untuk mendampinginya. Usaha ini bernama Ikemeso, yang berarti “Si Cowok Cakep”, karena para penyeka air mata itu adalah pria-pria rupawan. Untuk mendapatkan layanan ini, Anda harus membayar 65 dollar Amerika atau sekitar 900 ribu rupiah.

Para wanita yang sedang bersedih, tidak perlu ikemeso, karena Tuhan telah memberikan seorang IKEMESO Sejati, PENGHIBUR, PENOLONG, yakni Roh Kudus, untuk menguatkan kita. saat kesedihan melanda hidupmu, ada seorang penghibur yang telah hadir didalam hidupmu.

Tetapi, pada saatnya air mata itu akan berhenti mengalir;  kapan itu?  Ialah pada hari yang penuh kemenangan dan kebahagiaan, pada saat Pengantin pria menjemput mempelai wanita-Nya masuk ke perjamuan kawin Anak Domba,  "Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu."  (Wahyu 21:4). 

Haleluya !

 

Thursday, June 16, 2022

Lapar dan Dahaga

 Wahyu 7:16 Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi.

Hal yang luarbiasa didalam Surga yang kekal salah satunya adalah, tidak adanya penderitaan dan kesusahan.

Sejak manusia jatuh kedalam dosa, Tuhan memberitahukan akibat dosa tersebut:

Kej 3:17  Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:

3:18 semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan di padang akan menjadi makananmu;

3:19 dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu."

Akibat dosa maka manusia mengalami kesulitan dalam menjalani hidup, penderitaan adalah bagian dari kehidupan didalam dunia ini. Meskipun kita didalam Yesus, kita memiliki kuasa, kita sudah ditebus oleh darahNya, tetapi selama kita hidup didalam dunia, selama kita masih berada didalam tubuh manusia, maka kesulitan, penderitaan masih menjadi bagian dalam hidup kita. Terlebih lagi kita sebagai pengikut Kristus, aniaya dan penderitaan adalah bagian dari hidup kita.

2 Timotius 3:12 “Memang setiap orang yang mau hidup beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya.”

Rasul Paulus yang memilki kuasa Allah didalam pelayanannya, mengungkapan tentang penderitaan yang dia alami : 2 Kor 11:24 Lima kali aku disesah orang Yahudi, setiap kali empat puluh kurang satu pukulan,

11:25     tiga kali aku didera, satu kali aku dilempari dengan batu, tiga kali mengalami karam kapal, sehari semalam aku terkatung-katung di tengah laut.

11:26     Dalam perjalananku aku sering diancam bahaya banjir dan bahaya penyamun, bahaya dari pihak orang-orang Yahudi dan dari pihak orang-orang bukan Yahudi; bahaya di kota, bahaya di padang gurun, bahaya di tengah laut, dan bahaya dari pihak saudara-saudara palsu.

11:27     Aku banyak berjerih lelah dan bekerja berat; kerap kali aku tidak tidur; aku lapar dan dahaga; kerap kali aku berpuasa, kedinginan dan tanpa pakaian,

Suatu saat di Surga yang kekal, segala penderitaan, kesusahan yang kita alami di bumi ini, tidak akan ada lagi, haleluya !!

Apa saja yang akan kita alami di Surga sana?

1. Tidak akan ada lagi lapar dan dahaga.

Jangan saudara berpikir bahwa di Surga ada malaikat Tuhan yang menyediakan makanan buat kita semua, sehingga kita tidak akan lapar lagi.

Ada orang berpikir, di Surga nanti kita akan  pesta pora, makan dan minum saja, lantas kalau demikian, jenis makanan apakah di Sana? Apakah ada rendang, rica-rica, pempek, serta rujak di Surga?

Saat di Surga kekal, tubuh kita bukan lagi tubuh daging ini, tetapi tubuh kemuliaan yang tidak butuh makanan jasmani. Tubuh kemuliaan tidak butuh mie goreng, capcay, maupun nasi rawon. Makanan jasmani hanya dibutuhkan di dunia ini. Di Surga makanan bukan lagi yang terutama, mau ada atau tidak, itu semua tidak pengaruh.

Yesus pernah mengatakan: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah. (Mat 4:4).

Lapar dan dahaga saudara akan terpuaskan didalam Surga, karena ada Sumber yang memberikan air kehidupan terus menerus, sehingga jiwa kita mengalami kelimpahan.


2. Panas terik Matahari tidak akan menimpa

Sewaktu bangsa Israel berjalan di padang gurun, panas terik matahari sangatlah menyakitkan, dan membuat kelelahan, kehausan, serta kepayahan. Di Surga tidak akan ada panas lagi, apakah ini bearti ruangan Surga akan full AC?

Panas, terik matahari, peluh, adalah semua akibat dosa yang masuk dalam hidup manusia. Di Surga, manusia dipulihkan sama seperti kehidupan Adam sebelum jatuh dalam dosa. Adam tidak perlu berpeluh, berjerih lelah, dalam menjalankan tugasnya.

Jadi, kalau saudara saat ini mengalami, lapar, dahaga, berpeluh, its okay, itu hanya sementara saja, selama kita ada di dunia ini, jangan putus asa, dan patah semangat. Suatu saat di Surga nanti, kita tidak akan mengalami itu semua, karena kita berada bersama sang Sumber Kehidupan.

 

Wednesday, June 15, 2022

JUBAH PUTIH

Wahyu 7:13 Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?"

7:14        Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba.

Warna putih identic dengan bersih, suci, tidak bernoda. Pakaian pengantin perempuan umumnya berwarna putih, menunjukkan ketulusan, kesucian pernikahan. Orang mati diberi kain kafan putih menunjukkan kebersihan karena dianggap akan bertemu dengan Allahnya.  

Saudara-saudari kain putih buatan manusia tidak dapat menutupi dosa manusia, itu hanya untuk penampilan luar.  Bisa saja seseorang memakai baju putih, rapih, sepertinya, baik, tetapi didalam hatinya, tidak ada yang tahu.

Yohanes melihat bahwa ada banyak orang yang memakai jubah putih di hadapan takhta Tuhan dan di hadapan Anak Domba, yakni Tuhan Yesus Kristus. Di katakan bahwa mereka yang memakai jubah putih ini adalah mereka yang keluar dari kesusahan besar dan yang telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba.

Ini menceritakan bahwa darah Anak Domba sanggup menyucikan dan memutihkan jubah yang akan kita pakai. Mungkin jubah yang saudara miliki saat ini kotor, sedikit kotor, maupun sangat kotor sekali, Darah Anak Domba sanggup membuatnya putih bersih, sehingga kita layak berdiri dihadapan tahta Allah. Tidak ada cara lain yang dapat membuat saudara layak berdiri di hadapan Allah, selain membasuh hidupmu dengan darah Anak Domba Allah.

Yesaya 1:18 Marilah, baiklah kita beperkara! – firman TUHAN – Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.

Pengorbanan Yesus Kristus di atas kayu salib dengan menumpahkan darahNya, menyucikan kita dari segala kesalahan, dosa yang kita lakukan. Hanya ada didalam Kristus, hanya oleh darahNya kita ditebus, disucikan.

Have a blessed day !

 

 

Thursday, June 9, 2022

SEMUA MALAIKAT MENYEMBAH

 Wahyu 7:11 Dan semua malaikat berdiri mengelilingi takhta dan tua-tua dan keempat makhluk itu; mereka tersungkur di hadapan takhta itu dan menyembah Allah,

7:12 sambil berkata: "Amin! puji-pujian dan kemuliaan, dan hikmat dan syukur, dan hormat dan kekuasaan dan kekuatan bagi Allah kita sampai selama-lamanya! Amin!"

Berapa jumlah malaikat sebenarnya, kita tidak tahu. Diayat tsb dikatakan SEMUA malaikat sujud menyembah di hadapan Tahta Allah dan menyembah Allah. Tidak hanya SEMUA malaikat, tetapi juga para tua-tua, keempat mahluk, serta kumpulan orang banyak, semuanya menyembah Allah.

Malaikat meskipun memiliki kuasa yang kemampuan yang luarbiasa, tetapi malaikat juga adalah pelayan Tuhan. Kita tidak menyembah malaikat, karena malaikat adalah mahluk ciptaan Tuhan. kapan diciptakan, dan bagaimana terciptanya, kita tidak mengetahuinya, Alkitab tidak membahas hal tersebut dengan jelas.

Malaikat tidak menyembah manusia, malaikat membawa pesan Allah untuk manusia.

Pemandangan yang dilihat oleh Yohanes, adalah pemandangan yang luarbiasa. SEMUA malaikat menyembah Anak Domba Allah, yakni Tuhan Yesus.


Ibrani 1:6 (TB) Dan ketika Ia membawa pula Anak-Nya yang sulung ke dunia, Ia berkata: "Semua malaikat Allah harus menyembah Dia"

Hebrews 1:6 (NET) But when he again brings his firstborn into the world, he says, “Let all the angels of God worship him!”

Malaikat Allah diperintahkan untuk menyembah Yesus. malaikat tunduk, karena mereka mengetahui bahwa Yesus adalah bukan manusia biasa, melainkan Allah yang menjelma menjadi manusia. Jika malaikat, mahluk surgawi tunduk dan menyembah Yesus, apalagi kita manusia yang sudah ditebus oleh darahNya, ditebus oleh hidupNya. Kita harus semakin tunduk dan benar-benar menyembah Yesus.


Menyembah Yesus bukan hanya karena DIA adalah ALLAH, tetapi juga DIA PENEBUS, PEMBEBAS, dan PENYELAMAT dan PENOLONG kita.

Have a blessed day !

 

Wednesday, June 8, 2022

AIR HIDUP, SIAPAKAH ITU?

 Yesus menggunakan ungkapan "air hidup" dalam dua bagian di dalam Alkitab. Bagian pertama ditemukan di Yohanes pasal 4. Ketika itu Yesus lelah dan duduk di sebuah sumur sementara murid-murid-Nya sedang pergi ke kota untuk membeli makanan. Seorang perempuan Samaria datang untuk menimba air, dan Yesus meminta air untuk minum. Perempuan Samaria itu cukup terkejut karena Yesus adalah seorang Yahudi, dan bangsa Yahudi membenci bangsa Samaria. Tentu saja, perempuan ini tidak mengetahui siapa Yesus dan bertanya kepada Yesus bagaimana bisa Dia memintanya air untuk minum karena Yesus adalah seorang Yahudi.

Yesus mengabaikan pertanyaan itu dan langsung berkata, "Jikalau engkau tahu tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu: Berilah Aku minum! niscaya engkau telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup." (Yohanes 4:10) . Perhatikan bahwa Yesus tidak mengatakan bahwa Dia adalah air yang hidup, tetapi berkata bahwa Dia akan memberi air hidup kepadanya, dan ketika dia menerimanya, dia tidak akan pernah haus lagi. 

Tentu saja, bagian ini tidak memberi tahu kita apa artinya air hidup itu! Untuk mengerti apa arti air hidup, kita harus melihat bagian lain dari Kitab Suci. Yakni ketika Yesus sedang berada di dalam bait suci dan sedang dikelilingi oleh kerumunan orang yang sedang beribadah. Tiba-tiba Yesus berdiri dan berseru: "Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup." Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan. (Yohanes 7:37-39).


Di sini Yesus menyebut Roh Kudus sebagai air hidup. Pengaruh Roh secara eksternal selalu diberikan dalam pertobatan dan penyucian orang-orang kudus dan nabi-nabi Perjanjian Lama, namun karunia Roh yang akan tinggal di dalam orang percaya belum diterima (Kisah Para Rasul 10:44-45).

Jadi, meskipun banyak orang mengatakan bahwa Yesus adalah air yang hidup, Yesus sendiri memaksudkan arti pernyataaan-Nya adalah bahwa Roh Kudus yang tinggal di dalam diri orang percaya dan memeteraikan mereka untuk keselamatan (Efesus 1:13-14 Di dalam Dia (Kristus) kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.

Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya.). Ini adalah pelayanan Roh, yang mengalir keluar dari hati yang telah ditebus oleh Allah, yang memberkati orang-orang percaya ,dan melalui mereka, membawa kehidupan dan terang ke dalam dunia.

Roh Kudus diberikan dalam hidup kita sebagai air yang memberikan kehidupan, kesegaran, sehingga hidup kita tidak gersang, tidak kering, dan tidak haus lagi.

Apakah saudara saat ini mengalami kekeringan? Kehausan? Sumber mata air telah tersedia, telah diberikan dalam hidup saudara, alirkan air hidup itu dalam hidupmu.

Have a blessed day !

Tuesday, June 7, 2022

Hari Pentakosta

Kita mengenal hari Natal, Paskah, dan merayakan atau memperingatinya, tetapi tidak  banyak yang antusias akan hari Pentakosta, bahkan ada yang belum tahu ataupun tidak peduli.

Hari Pentakosta jatuh selalu hari minggu, karena dihitung dari 50 hari setelah Jumat agung. Mungkin karena jatuhnya selalu hari minggu, tidak dijadikan hari libur khusus, sehingga orangpun tidak terlalu memperhatikan. Tetapi di beberapa negara, seperti Jerman, hari Pentakosta dijadikan hari libur Nasional, karena jatuh pada hari minggu, maka hari Senin nya menjadi hari libur nasional.

Dalam masyarakat Yahudi, Pentakosta merupakan hari raya penuaian, yaitu momen mereka bersukacita karena panen yang mereka terima. Masyarakat Yahudi harus merayakan Pentakosta, sekalipun mungkin tidak secara langsung memiliki usaha agraria (pertanian atau perkebunan).

Secara tradisional, masyarakat Yahudi percaya bahwa hari di mana Musa menerima hukum-hukum Allah adalah juga hari Pentakosta. Jadi dari sudut pandang Yudaisme, Pentakosta berarti penuaian dan diterimanya hukum Allah. Suatu hari yang sangat penting dan patut dirayakan dalam masyarakat Yahudi.

Ulangan 16:9 Tujuh minggu harus kauhitung: pada waktu orang mulai menyabit gandum yang belum dituai, haruslah engkau mulai menghitung tujuh minggu itu.

16:10 Kemudian haruslah engkau merayakan hari raya Tujuh Minggu bagi TUHAN, Allahmu, sekedar persembahan sukarela yang akan kauberikan, sesuai dengan berkat yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.

16:11 Haruslah engkau bersukaria di hadapan TUHAN, Allahmu, engkau ini dan anakmu laki-laki serta anakmu perempuan, hambamu laki-laki dan hambamu perempuan, dan orang Lewi yang di dalam tempatmu, dan orang asing, anak yatim dan janda, yang di tengah-tengahmu, di tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu, untuk membuat nama-Nya diam di sana.

16:12 Haruslah kauingat, bahwa engkaupun dahulu budak di Mesir, dan haruslah engkau melakukan ketetapan ini dengan setia.


Umat Israel diminta untuk merayakan secara turun temurun dan melakukannya dengan setia. Karena hari Pentakosta adalah hari sukacita untuk memperingati 50 hari mereka keluar dari perbudakan Mesir.

Hari Raya Pentakosta bagi umat Kristiani adalah hari yang sangat bermakna. Kata "penta" yang artinya 50 (limapuluh) merujuk kepada 50 hari setelah kebangkitan Yesus Kristus dari kematian. Hal ini juga sebagai amanat dan penggenapan janji Tuhan Yesus Kristus kepada para murid dan juga bagi umat Kristiani. (Matius 3:11, Yohanes 14:26, Kisah Para Rasul 1-2)

Dalam kitab Kisah Para Rasul 2 mencatat bahwa hari itu sebagai hari terjadinya pencurahan Roh Kudus kepada 120 orang (murid-murid Yesus) di loteng atas (Yerusalem) dan mereka berbahasa roh sebagai tanda awal baptisan Roh Kudus.

Jadi bagi umat kristiani, Pentakosta memiliki makna:

  1. Pencurahan Roh Kudus bagi orang yang percaya kepada Kristus, untuk memiliki kuasa menuai jiwa-jiwa bagi Tuhan. (Kis 1:8)
  2. Penggenapan janji Kristus bahwa Roh Kudus akan menuntun kita untuk mengerti firman (‘hukum') Tuhan yang ditorehkan dalam hidup kita. (Yoh 14:26 ; Ibr 8:10)
  3. Hari di mana Allah meng-inagurasi lahirnya persekutuan orang-orang yang percaya kepada-Nya di dalam Kristus Yesus. (Kis 2:47)
  4. Gereja tidak mungkin ada jika tidak ada pencurahan Roh Kudus! Karena dengan keberanian yang diberikan Roh Kudus kepada para murid-murid-Nya maka mereka dengan berani memberitakan injil ke berbagai daerah hingga membuat persekutuan-persekutuan, jemaat, dan gereja yang saat ini kita sebut. 

Apa maknanya bagi kita hari ini?

Pentakosta adalah hari dimana Roh Kudus turun ke atas murid-murid Yesus, diam dan menetap didalam h idup mereka. Yesus pernah berjanji kepada murid-muridNya bahwa Ia akan mengirim Roh Kudus saat Ia sudah tiba di Surga.

Lukas 24:49 Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi."

Saat Roh Kudus dicurahkan, kita sudah mendapat keyakinan bahwa Yesus sudah sampai di Surga. Yesus menepati janjiNya, Dia mengirimkan Roh Kudus.

Kita patut mempercayai segala janji Tuhan Yesus, apa yang dikatakannya adalah suatu kebenaran, sehingga kita tidak perlu ragu-ragu lagi terhadap apa yang DIA katakan didalam FirmanNya.

Have a blessed day !

 

Friday, June 3, 2022

KESAKSIAN YANG TIDAK TERBANTAHKAN

 Wahyu 7:9  Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.

7:10 Dan dengan suara nyaring mereka berseru: "Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba!"

Pernyataan tentang Keselamtan berasal dari Allah dan dari Tuhan Yesus dideklarasikan oleh kumpulan orang banyak. Kalau ada orang bersaksi satu atau dua orang, mungkin kita bisa berpikir, akh itu factor kebetulan saja. Didalam pengadilan dibutuhkan saksi terhadap satu perkara, satu saksi sudah ok, ditambah dua saksi, makin diperkuat, ditambah lagi mungkin 3 orang saksi, maka semakin kuatlah itu.  

Tetapi yang mengatakan ini, bukan satu atau dua orang yang berkata demikian, tetapi jutaan, ratusan juta, milyaran, bahkan sampai tak terhitung jumlahnya. Sungguh suatu kesaksian yang tidak terbantahkan.

Saudara pasti memiliki satu kesaksian tentang kebaikan Tuhan, pertolongan Tuhan, keselamatan yang Tuhan berikan, anugrah yang sudah diterima dari Tuhan. itu adalah kejadian nyata. Deklarasikan itu, sampaikan itu.


Saudara sembuh dari sakit, selamat dari kecelakaan, ditolong keluar dari lilitan hutang, lepas dari persoalan yang ruwet, lepas dari himpitan, tekanan, mengalami mujizat Tuhan, mendapat pekerjaan, naik pangkat, berkat melimpah, itu semua ada tangan Tuhan yang menolong, deklarasikan hal itu, jangan simpan, tapi suarakan dengan nyaring sama seperti kumpulan orang banyak tersebut.

Tidak perlu malu, tidak perlu sungkan, karena saudara yang mengalaminya, saudara menyaksikan apa yang telah saudara alami. orang lain mau komentar negatif, jangan dengarkan, karena itu adalah pengalaman pribadi, saudara yang merasakan. 

Have a blessed day !

 

 

 

Thursday, June 2, 2022

KESELAMATAN BERASAL DARI ALLAH

Wahyu 7:9  Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.

7:10 Dan dengan suara nyaring mereka berseru: "Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba!"

Lalu dengan suara yang kuat mereka berseru, "Keselamatan kita datangnya dari Allah kita, yang duduk di atas takhta, dan dari Anak Domba itu!" (BIS)

and crying out with a loud voice, saying, "Salvation [belongs] to our God who sits on the throne, and to the Lamb!" (NKJV)


Keselamatan itu berasal dari Allah, Allah yang berinisiatif untuk menyelamatkan manusia. Allah merencanakan dan melaksanakan. Sejak manusia jatuh dalam dosa, semakin hari semakin manusia jauh dari Allah. Ada yang mencoba untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dengan caranya sendiri, dengan metode dan pengertiannya sendiri berharap untuk dapat mencapai Allah.

Coba kita renungkan kalimat ayat ini. Salvation belongs to our God (Keselamatan itu berasal/ milik Allah). Apa makna dari kalimat, sesuatu milik dari seseorang? Misalkan Rumah ini kepunyaan pak Ali.

Itu berarti Pak Ali memilikinya

Itu juga berarti  Pak Ali pemiliknya

Itu juga berarti, hanya Pak Ali yang dapat memberikannya

Itu berarti tidak ada satupun yang memiliki rumah itu selain Pak Ali.

 

Keselamatan itu milik Allah. Allah yang memilikinya, itu kepunyaan Allah. Hanya Dia yang dapat memberikannya. Tidak ada cara lain untuk seseorang memiliki keselamatan selain caranya Tuhan. Keselamatan itu dikaitkan dengan Anak Domba, Yesus Kristus. Keselamatan hanya dapat terjadi didalam Kristus. Di luar Kristus tidak ada keselamatan. Terserah orang mau komentar seperti apa, kok hanya dalam Kristus? Lantas yang diluar Kristus bagaimana?

Sederhana saja penjelasannya, Keselamatan itu milik Allah, untuk dapat memilikinya Allah memberikan caranya atau jalannya, yakni melalui Kristus. Dan hanya melalui Kristus saja, satu-satunya pintu untuk masuk dalam kerajaaan Surga.

Apakah ada pintu lain untuk masuk ke dalam kerajaan Surga? TIDAK ADA ! ONLY ONE WAY !

Keselamatan itu milik Allah, saudara tidak akan mendapatinya dimanapun juga, atau dari siapapun juga. Hanya dari Allah, melalui Kristus.

Kalau saudara ingin diselamatkan, datanglah kepada pemiliknya, yakni Allah, melalui YESUS KRISTUS.

Allah tidak memegang keselamatan itu erat-erat tetapi memberikannya dengan Cuma-Cuma, bukan karena murahan, atau tidak ada harganya, melainkan harga keselamatan itu sangatlah mahal. Dia memberikan hidupNya, darahNya tercurah untuk dapat memberikan penebusan/keselamatan bagi mereka yang datang kepadaNya.

Salvation Belongs to Our God.

 

Wednesday, June 1, 2022

SUKU YANG TERHAPUS NAMANYA

 Wahyu 7:4 Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu: seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari semua suku keturunan Israel.

7:5 Dari suku Yehuda dua belas ribu yang dimeteraikan, dari suku Ruben dua belas ribu, dari suku Gad dua belas ribu,

7:6 dari suku Asyer dua belas ribu, dari suku Naftali dua belas ribu, dari suku Manasye dua belas ribu,

7:7 dari suku Simeon dua belas ribu, dari suku Lewi dua belas ribu, dari suku Isakhar dua belas ribu,

7:8 dari suku Zebulon dua belas ribu, dari suku Yusuf dua belas ribu, dari suku Benyamin dua belas ribu.

7:9 Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.

Kalau saudara perhatikan di list diatas, tidak ada nama dua suku, Efraim dan Dan. Mengapa tidak ada? Apakah Yohanes salah nulis? Atau kelupaan? Mari kita bahas.

Dalam Kejadian 35:23-26, dikatakanbahwa anak-anak Yakub berjumlah 12 orang dan nama-nama mereka adalah sebagai berikut:

1. Ruben,

2. Simeon,

3. Lewi,

4. Yehuda,

5. Isakhar,

6. Zebulon

7. Gad,

8. Asyer

9. Yusuf,

10. Benyamin

11. Dan,

12. Naftali

Keduabelas anak ini beranak-cucu menjadi keduabelas suku Israel dengan pengecualian bahwa nama Yusuf tidak disebutkan lagi sebagai nama sebuah suku sesudah dia, sebab di dalam pemeliharaan yang baik dari Allah ada 13 suku, yakni kedua putera Yusuf diberi kehormatan masuk ke dalam bilangan itu dari duabelas menjadi tigabelas suku. Anda tentu tahu bahwa itu diperlukan karena suku Lewi dipisahkan bagi Tuhan untuk tugas keimamatan.

Sesudah Israel meninggalkan Mesir dan Tuhan memberikan kepada mereka tabernakel itu di padang gurun, kita melihat di situ bagaimana suku Lewi melayani bagi keduabelas suku Israel yang dinamai :

1. Ruben,

2. Simeon,

3. Isakhar,

4. Yehuda,

5. Zebulon,

6. Benyamin,

7. Dan,

8. Naftali,

9. Gad,

10. Asyer,

11. Efraim,

12. Manasye.

Urutan dari seisi nama-nama itu ada di dalam Bilangan 10:11-28. Di situ Yusuf dan Lewi tidak disebutkan. Tetapi bila kita melihat di Wahyu 7:4-8, di mana dikatakan, “jumlah mereka yang dimeteraikan itu adalah seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari SELURUH suku dari anak-anak Israel,” di situ disebutkan demikian:

1. Yehuda,

2. Ruben,

3. Gad,

4. Asyer,

5. Naftali,

6. Manasye,

7. Simeon,

8. Lewi,

9. Isakhar,

10. Zebulon,

11. Yusuf,

12. Benyamin.

 

Kembali jumlahnya 12suku dengan Lewi dan Yusuf disebut di antaranya, tetapi dengan Dan dan Efraim hilang.

Menjadi pertanyaan, mengapa Suku Efraim & Dan, tidak tertulis disana?


Didalam Kitab Ulangan, Tuhan menjelaskan tentang nama yang terhapus, karena adanya penyembahan berhala.

Ulangan 29:16 Sebab kamu ini tahu, bagaimana kita diam di tanah Mesir dan bagaimana kita berjalan dari tengah-tengah segala bangsa yang negerinya kamu lalui,

29:17 dan kamu sudah melihat dewa kejijikan dan berhala mereka, yakni kayu dan batu, emas dan perak itu, yang ada terdapat pada mereka.

29:18 Sebab itu janganlah di antaramu ada laki-laki atau perempuan, kaum keluarga atau suku yang hatinya pada hari ini berpaling meninggalkan TUHAN, Allah kita, untuk pergi berbakti kepada allah bangsa-bangsa itu; janganlah di antaramu ada akar yang menghasilkan racun atau ipuh.

29:19 Tetapi apabila seseorang pada waktu mendengar perkataan sumpah serapah ini menyangka dirinya tetap diberkati, dengan berkata: Aku akan selamat, walaupun aku berlaku degil -- dengan demikian dilenyapkannya baik tanah yang kegenangan maupun yang kekeringan --

29:20 maka TUHAN tidak akan mau mengampuni orang itu, tetapi murka dan cemburu TUHAN akan menyala atasnya pada waktu itu; segenap sumpah serapah yang tertulis dalam kitab ini akan menghinggapi dia, dan TUHAN akan menghapuskan namanya dari kolong langit.

Mereka yang menyembah berhala, setelah mengikut Tuhan, atau dengan kata lain, meninggalkan Tuhan. maka namanya akan dihapuskan.

Dalam ayat-ayat tersebut diucapkan kutukan menentang penyembahan berhala, atau perzinahan rohani. Suku Israel yang berpaling kepada penyembahan berhala namanya dihapus.

Sejarah mengenai kedua suku yang namanya dihapus oleh karena penyembahan berhala itu terdapat di dalam :

* I Raja-Raja 12:25 Kemudian Yerobeam memperkuat Sikhem di pegunungan Efraim, lalu diam di sana. Ia keluar dari sana, lalu memperkuat Pnuel.

12:26 Maka berkatalah Yerobeam dalam hatinya: "Kini mungkin kerajaan itu kembali kepada keluarga Daud.

12:27 Jika bangsa itu pergi mempersembahkan korban sembelihan di rumah TUHAN di Yerusalem, maka tentulah hati bangsa ini akan berbalik kepada tuan mereka, yaitu Rehabeam, raja Yehuda, kemudian mereka akan membunuh aku dan akan kembali kepada Rehabeam, raja Yehuda."

12:28 Sesudah menimbang-nimbang, maka raja membuat dua anak lembu jantan dari emas dan ia berkata kepada mereka: "Sudah cukup lamanya kamu pergi ke Yerusalem. Hai Israel, lihatlah sekarang allah-allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir."

12:29 Lalu ia menaruh lembu yang satu di Betel dan yang lain ditempatkannya di Dan.

12:30 Maka hal itu menyebabkan orang berdosa, sebab rakyat pergi ke Betel menyembah patung yang satu dan ke Dan menyembah patung yang lain

* Hosea 4:17 Efraim bersekutu dengan berhala-berhala, biarkanlah dia!

Kedua suku tersebut, Dan & Efraim, jelas-jelas terlibat penyembahan berhala, meninggalkan Tuhan, atau murtad. Tuhan pegang apa yang dikatakanNya, didalam kitab Wahyu, kedua nama suku itu tidak ada tertulis !!

Betapa serius hal ini, bukan main-main ! Hidup hanya satu kali, jangan sampai kita salah melangkah, dan meninggalkan Tuhan, lantas menyembah ilah lain. Mungkin bukan berupa patung lembu emas, tetapi ilah zaman ini banyak sekali disekitar kita, ada yang berupa Kesenangan, popularitas, ambisi, hobby, social media, dll. Itu semua dapat membuat saudara lupa Tuhan, lupa ibadah, rohani menjadi dingin, kering, dan akhirnya meninggalkan Tuhan.

Mari perbaiki gaya hidup kita, susun kembali prioritas dalam hidup ini. Carilah DAHULU kerajaan Allah dan kebenarannya, maka yang lainnya, Tuhan akan tambahkan.

Have a blessed day !